IndyCar: Ganassi Racing Gugat Alex Palou

Tanda tanya timbul di antara penggemar kedua tim pada 12 Juli silam. Chip Ganassi Racing mengumumkan lewat keterangan pers bahwa tetap memakai jasa Palou musim depan.

Mereka berpegang pada kesepakatan kontrak dua tahun plus opsi perpanjangan satu tahun, yang dicapai pada 2021 lalu.

“Jejak rekam Alex berbicara sendiri. Dia kampiun yang sudah teruji dan salah satu pembalap paling tangguh di dunia. Kami sangat gembira melanjutkan kerja sama,” ujar Chip Ganassi sebagai pemilik tim.

Mereka juga menyertakan pernyataan Palou, “Sungguh menyenangkan mengetahui bahwa saya akan kembali dengan Chip Ganassi Racing musim depan. Tim menyambut saya dengan tangan terbuka sejak hari pertama dan saya antusias terus bekerja dengan Chip, (direktur utama CGR) Mike Hull, rekan-rekan di #10 NTT DATA Honda dan semua yang ada dalam organisasi. Tujuan tetap sama dan kami akan lanjut bekerja tanpa henti untuk mencapainya.”

Keterangan pers itu kemudian dibantah oleh sang pembalap. Ia merasa tidak pernah mengeluarkan komentar tersebut.

Beberapa jam kemudian, pilot asal Spanyol itu mencuit di Twitter, “Saya baru saja membaca di media, bahwa sore ini, tanpa persetujuan saya, Chip Ganassi Racing mengeluarkan pernyataan pers yang mengumumkan bahwa saya akan mengemudi dengan CGR pada 2023. Yang lebih mengejutkan, CGR menyertakan ‘kutipan’ yang bukan berasal dari saya.

“Saya tidak mengizinkan keterangan pers itu dan saya bukan penulis atau menyetujui pernyataan itu. Seperti yang baru-baru ini saya informasikan kepada CGR, untuk alasan pribadi, saya tidak berniat lanjut dengan tim setelah 2022.

“Terlepas dari peristiwa kurang menyenangkan malam ini, saya memiliki rasa hormat kepada tim CGR dan menantikan untuk menyelesaikan musim ini bersama-sama dengan kuat.”

Kisruh kian panas dengan kicauan McLaren beberapa menit kemudian. “Hola Alex! McLaren Racing menyambut juara #INDYCAR @AlexPalou dalam daftar pembalapnya untuk 2023, saat tim terus membangun bakat di semua seri balapnya. Daftar pembalap penuh kami di semua seri balap akan dikonfirmasi pada waktunya,” ujar tim tersebut.

Baca Juga:

Tak cukup sampai di situ, McLaren Racing mengirim siaran pers yang memberitahukan bahwa selain balapan di IndyCar, Palou akan mengikuti uji coba dengan tim F1. Ia diberi kesempata mengemudikan MCL35M, bersama Pato O’Ward dan Colton Herta.

Palou merespons, “Saya sangat gembira bergabung dengan roster pembalap tim ikonik seperti McLaren. Saya senang bisa menunjukkan apa yang bisa saya lakukan di balik kemudi mobil Formula 1 dan melihat pintu mana yang mungkin terbuka.

“Saya ingin berterima kasih kepada Chip Ganassi Racing untuk semua yang mereka lakukan untuk saya.”

Pengumuman beruntun tersebut sontak membuat para petinggi Chip Ganassi naik pitam. Mereka pun mengambil langkah hukum dengan mengajukan gugatan kepada Alex Palou Montalbo dan ALPA Racing USA, LLC, lewat Pengadilan Tinggi Marion County.

“Alex Palou di bawah kontrak dengan Chip Ganassi Racing hingga akhir 2023. Dia adalah anggota berharga dari tim kami dan kami akan lanjut mendukungnya dalam mengejar kemenangan, podium dan INDYCAR.

“Sebagai hasil dari tim balap yang bersaing tidak sehat, mencoba untuk mengontraknya terlepas dari persyaratan kontrak kami yang jelas, kami melanjutkan proses hukum sesuai kontrak.

“Setiap dan semua pernyataan tentang masalah ini akan ditangani oleh penasihat hukum kami,” demikian pernyataan Chip Ganassi Racing.

Gugatan tersebut harus direspons dalam 20 hari setelah menerima panggilan pada 26 Juli. Dalam dokumen pengadilan yang terpisah, “Penggugat Chip Ganassi Racing, LLC, melalui penasihat hukum, dengan hormat meminta sidah segera atas Mosi untuk Perintah Awal. Penggugat memperkirakan dua jam cukup untuk sidang dan meminta itu ditetapkan sebelum akhir Agustus.”

Ketika dihubungi Motorsport.com, CEO McLaren Zak Brown menolak berkomentar soal gugatan hukum. Sedangkan Palou tidak merespons sama sekali.