Nico Hulkenberg Urungkan Niat Pindah ke IndyCar

Dalam dua tahun terakhir, Hulkenberg telah tidak membalap penuh sejak kehilangan kursi di Renault (kini bernama Alpine) dalam kejuaraan dunia Formula 1 2019.

Membuka 2021, Hulkenberg tercatat sebagai pembalap cadangan dan penguji Aston Martin. Dia juga sempat jadi replacement driver untuk tim berbasis di Silverstone itu sebanyak dua kali pada 2020.

Untuk mengevaluasi kemungkinan pindah ke IndyCar musim depan, Hulkenberg ambil bagian dalam tes bersama tim Arrow McLaren SP di Barber Motorsports Park. Sang pembalap melahap lebih dari 100 lap.

Jelang uji coba, Hulkenberg sempat mengatakan kepada Motorsport.com bahwa IndyCar sangat menarik baginya. Pria berusia 34 tahun itu juga menyebut ajang balapan ini terlihat begitu menyenangkan.

Akan tetapi, dalam sebuah cuitan di Twitter pada Kamis (4/11/2021), pembalap asal Jerman tersebut mengumumkan bahwa dirinya tak akan hijrah ke IndyCar.

“Kabar terbaru terkait IndyCar. Sangat menyenangkan bagi saya menjalani tes di IndyCar dua minggu lalu dan saya berterima kasih kepada Arrow McLaren SP atas kesempatan ini,” kicaunya.

“Namun, karena alasan pribadi saya memutuskan untuk tidak melanjutkannya. Saya akan tetap mengabarkan Anda tentang rencana masa depan saya.”

Nico Hülkenberg, Arrow McLaren SP

Photo by: IndyCar Series

Arrow McLaren SP telah mempertimbangkan opsi untuk memperluas upaya menurunkan mobil ketiga di IndyCar dalam waktu dekat. Entri tambahan dijadwalkan untuk Indianapolis tahun depan dan selanjutnya dalam musim sebelum program penuh waktu pada 2023.

CEO McLaren Racing, Zak Brown, mengungkapkan bahwa Hulkenberg sebenarnya berada dalam daftar teratas bagi timnya ketika mempertimbangkan entri pembalap ketiga untuk musim depan.

Hulkenberg baru-baru ini menjadi seorang ayah setelah istrinya melahirkan seorang bayi perempuan pada September lalu, sembari membuat komitmen besar untuk beralih ke ajang balap mobil khas Amerika Serikat tersebut.

Sejumlah mantan pembalap F1 telah pindah ke IndyCar dalam beberapa tahun terakhir, termasuk Romain Grosjean dan Marcus Ericsson, yang keduanya akan membalap penuh waktu di kejuaraan musim depan.

Grosjean tampil mengesankan sebagai rookie bersama Dale Coyne Racing pada 2021, terutama dalam balapan di road dan street course.

Dengan performa yang impresif, pembalap asal Prancis itu pun diboyong Andretti Autosport untuk melengkapi skuadnya pada 2022.

*Artikel ini dibuat oleh M. Fadhil Pramudya P yang sedang menjalani magang.