Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Grosjean: Balap Lintasan Oval Tidak Mudah

Anggapan banyak pihak yang menilai balapan oval itu gampang, dibantah oleh Romain Grosjean. Sang mantan pembalap Formula 1 mengaku kesulitan.

Romain Grosjean, Dale Coyne Racing

Romain Grosjean, Dale Coyne Racing

IndyCar

Grosjean akan memainkan debut balap lintasan oval dalam seri ke-13 IndyCar pada 21 Agustus bulan depan, usai sebelumnya absen di double-header Texas Motor Speedway dan Indianapolis 500.

Selasa (27/7/2021), Grosjean melahap 166 lap di World Wide Technology yang memiliki layout oval. Sesi uji coba berjalan lancar, tanpa insiden kecelakaan, dengan pria asal Prancis itu menduduki posisi kedelapan.

“Saya menjaga mobil dalam keadaan utuh di trek. Itu bagus! Jelas saya harus banyak belajar, karena ini berbeda dari yang pernah saya lakukan sebelumnya, Itu sudah pasti,” ucapnya kepada Motorsport.com.

“Setiap orang yang berpikir balapan oval itu mudah adalah salah besar. Ini rumit dan ada banyak hal yang dapat Anda lakukan dengan mobil. Saya adalah salah satu yang pertama berpikir, 'Di oval Anda hanya belok kiri dan itu datar (saat menginjak gas) melalui tikungan.' Tapi jelas di Gateway itu tidak datar di tikungan. Ada banyak hal yang perlu Anda lakukan.

“Sangat menarik soal bagaimana set-up. Mereka semua bilang mobil harus mengemudi sendiri, dan Anda berpikir, 'Apa katamu?!’ - Saya belum pernah melakukan itu dalam hidup saya! Tapi di penghujung hari, ya, saya sangat senang dengan apa yang dilakukan mobil itu, dalam jangka panjang dan dalam traffic.

“Saya hanya mencoba untuk mendapatkan feeling saya di oval. Di lintasan oval, Anda benar-benar dapat merasakan perubahan set-up setiap kali Anda keluar. Anda bisa melaju 2,4 km/jam dan Anda berpikir, 'Oke, tidak mungkin perubahan kecil pada mobil dapat menemukan waktu itu,' dan itu karena Anda membutuhkan kepercayaan diri dan segala sesuatu yang menyertainya.”

Romain Grosjean, Dale Coyne Racing with Rick Ware Racing Honda

Romain Grosjean, Dale Coyne Racing with Rick Ware Racing Honda

Foto oleh: Michael L. Levitt / Motorsport Images

Awalnya, pemilik tim Dale Coyne Racing, mengirim rekan setim Grosjean, yakni Ed Jones, untuk mengemudikan #51 Coyne bersama Rick Ware Racing-Honda.

“Kami membiarkan Ed turun dan melakukan putaran pertama untuk memberi tahu kami apakah mobil sudah disetel dengan benar,” kata Grosjean.

“Lalu saya keluar dan tidak ada terlalu banyak pembalap di trek untuk (menggandakan) waktu kualifikasi. Dan kemudian sepanjang hari, kami mulai mengalami kemacetan dan mempelajarinya.”

Lebih lanjut, Grosjean mengatakan, balap lintasan oval membuatnya untuk membiasakan melijat jauh di tikungan, lantaran titik penglihatan terjauh adalah titik yang dicapai pengemudi dengan cepat. Dan hal itu membuatnya belum terbiasa.

“Menurut saya, ini mungkin area di mana saya bisa berkembang. Anda benar, itu sangat jauh sehingga Anda perlu melihat, jadi saya kira, saya bisa melakukan lebih baik. Saya mungkin terlihat agak terlalu dekat dengan roda depan saya untuk memastikan saya meletakkannya di tempat yang tepat,” tuturnya.

“Tetapi makin Anda melangkah, makin Anda merasa percaya diri, dan itulah kuncinya. Saya akan mengatakan bagi saya itu seperti potongan teka-teki, mengetahui apa yang dapat dilakukan mobil dan mendapatkan kepercayaan diri sehingga Anda dapat melakukannya lagi dan lagi.”

Beberapa pembalap di lintasan oval lebih suka mengatur kemudi agar secara visual berbelok ke kanan untuk turun lurus, dan kemudian meluruskan kemudi untuk mengatasi tikungan. Grosjean mengatakan, itulah cara yang dia sukai saat pertama kali menjajalnya.

“Itu (kemudi) dipasang ke kanan. Bukan masalah seperti itu. Agak aneh awalnya harus melawan mobil hanya untuk lurus, tapi kemudian Anda sampai di tikungan dan membiarkannya melakukan tugasnya. Dan karena Tikungan 1 dan 2 di sini cukup kencang, otot Anda terbiasa dengan posisi tersebut,” ujarnya.

Baca Juga:

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Newgarden Optimistis dengan Performa Team Penske di Road Course
Artikel berikutnya Castroneves Akan Jadi Perbincangan Panas di IndyCar 2022

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia