IndyCar Mid-Ohio: Strategi pit jitu beri Rossi kemenangan
Berbekal strategi dua pit, Alexander Rossi mengalahkan rookie Robert Wickens untuk merengkuh kemenangan keduanya musim ini.
Foto oleh: Scott R LePage / Motorsport Images
Start dari pole, Rossi memulai dengan mulus, dibuntuti oleh Will Power di belakangnya, diikuti oleh Josef Newgarden yang merebut posisi ketiga dari Ryan Hunter-Reay, Robert Wickens tak beranjak dari urutan kelima.
Takuma Sato merebut posisi keenam milik Max Chilton, namun aksi balasan yang dilancarkan oleh Chilton memicu insiden di Tikungan 5. Kejadian ini membuat Chilton terperosok ke belakang, sementara Sato terjun bebas menuju peringkat ke-17.
Lap 13, Marco Andretti, yang memulai balapan menggunakan ban garis merah (alternative) bekas, menjadi pembalap utama yang melakukan pit.
Hunter-Reay menjadi pembalap terdepan pertama yang menuju pit, diikuti oleh Wickens dan King satu lap berselang. Pit cepat yang dilakukan kru Schmidt Peterson memberi Wickens keunggulan atas RHR, yang kini menggunakan ban garis hitam (primary).
Satu lap sebelum Hunter-Reay, Graham Rahal dan Simon Pagenaud untuk ban alternative, dan kembali ke sirkuit pada posisi kedelapan dan kesembilan, tertinggal 34 dan 36 detik dari pemimpin balapan, adapun para pembalap terdepan belum melakukan pit. Namun, Rahal membuang kesempatan untuk memimpin balapan setelah melebar di Tikungan 1, menyusul fastest lap yang dibukukannya.
Tertahan oleh Jack Havey, Rossi kini dibayangi oleh Power dan Newgarden pada lap 23. Namun kini ketiganya tertahan oleh Havey, melambat sekitar 1,5 detik, Roger Penske meminta Power masuk pit.
Sempat coba mengakuisisi posisi teratas dengan melakukan manuver dari sisi dalam Tikungan 4, Newgarden memilih masuk pit, mengikuti Dixon. Posisiya diambil alih oleh Power dan Hunter-Reay, sementara Wickens, yang menerapkan strategi tiga stop, seperti RHR, memangkas jaraknya dengan Rossi hingga sekitar sembilan detik.
Ketika Rossi pit dan kembali ke lintasan dengan ban primary, ia turun ke posisi lima, dan mendapat tekanan dari Dixon, yang mendapat keuntungan grip dari ban alternative, seperti Rahal dan Pagenaud yang tepat berada di belakang pemimpin klasemen sementara.
Wickens, kini memimpin balapan, berusaha menjauh dari Power, hal sama juga dilakukan oleh pemenang Indy500 tahun ini, yang berusaha melebarkan jaraknya dari Hunter-Reay, yang berada satu detik di depan Newgarden.
Jauh di belakang, Sebastien Bourdais, yang start dengan ban primary, namun tak lama beralih menjadi ban alternative, masuk melakukan pit kedua pada Lap 37, dari posisi ke-10. Unggul 14 detik dari Power, Wickens melakukan pit keduanya pada Lap 38, sementara Hunter-Reay masuk pit satu lap kemudian.
Dixon kembali menuju pit setelah hanya 14 lap dari pit sebelumnya, beralih menggunakan ban garis merah bekas. Sementara Newgarden melakukan pit pada Lap 32, ia juga menerapkan strategi tiga pitstop, dan muncul di depan Hunter-Reay.
Power dan Rossi, sama-sama menerapkan strategi dua stop, memimpin balapan dengan jarak lima detik memisahkan keduanya. Wickens kini ada di posisi ketiga, 13 detik di belakang rivalnya Rossi, dan delapan detik di depan pertarungan Newgarden melawan Hunter-Reay.
Secara mengejutkan, Power melakukan pit pada Lap 49, terlalu dini untuk pit terakhir dalam balapan 90 lap. Ia keluar tepat di depan Newgarden. Memakai ban yang masih dingin, Newgarden dengan mudahnya membalap rekan satu timnya dengan bantuan push to pass pada Tikungan 2. Setelahnya, Power harus menahan serangan dari Hunter-Reay.
Rossi masih bertahan dengan strategi dua top, dan pada Lap 55 jaraknya dengan Wickens menjadi 20 detik, adapun pembalap Kanada itu tengah tertahan oleh backmarker, Tony Kanaan dan Sato.
Rossi melakukan pit terakhirnya pada akhir Lap 59 dengan keunggulan 24 detik. Namun itu tak cukup untuk menjaga posisinya, Wickens unggul 1,8 detik pada Lap 60, namun masih tertahan oleh Kanaan.
Akhirnya Kanaan memberi jalan pada Lap 62, namun Rossi masih berada dalam posisi menguntungkan, ia menjadi satu-satunya pembalap lima besar yang telah menunaikan pit terakhirnya.
Dixon dan Bourdais masuk pit dari posisi keenam dan kedelapan pada Lap 63, sementara Newgarden dan Pagenaud menyusul Lap 64, disusul oleh Wickens dan Hunter-Reay satu lap berselang.
Newgarden berusaha keras untuk menjaga posisinya dari serangan Dixon, hal sama juga dialami oleh Hunter-Reay, yang mendapat ancaman dari Pagenaud dan Bourdais.
Rossi kini memimpin, dengan hanya 1,3 detik di depan Power, namun pembalap Penske itu mengubah strateginya menjadi tiga pitstop pada Lap 69.
Power keluar dari pit di posisi ketiga, tertinggal 4,5 detik dari Wickens. Namun ia berada tepat di depan Newgarden, Power menggunakan ban alternative bekas, sedangkan rekan satu timnya menggunakan ban primary.
Pada lap akhir, Power melebarkan jaraknya dari Newgarden, sembari mulai memangkas jaraknya dengan Wickens, namun ia kehabisan waktu untuk member ancaman kepada rookie asal Kanada tersebut.
Unggul jauh, Rossi memilih menurunkan intensitasnya pada beberapa lap terakhir, dan melintasi garis finis dengan keunggulan 12,8 detik atas Wickens. Ini merupakan kemenangan keduanya musim ini, dan yang pertama bagi Andretti Autosport di Mid-Ohio.
Wickens finis kedua, unggul 1,9 detik dari Power. Diikuti oleh Newgarden di posisi keempat, sementara Dixon melengkapi lima besar.
Penampilan luar biasa dipertontonkan Bourdais, yang finis keenam setelah memulai balapan dari baris terakhir. Hunter-Reay menahan Pagenaud untuk posisi ketujuh, sementara duo jagoan tuan rumah, Rahal dan Zach Veach, melengkapi 10 besar.
Dengan empat balapan tersisa, Dixon masih kokoh di puncak klasemen sementara dengan 494 poin, disusul Rossi dengan 448, Newgarden (434), Power (407), dan Hunter-Reay (399).
Balapan selanjutnya akan berlangsung di Pocono Raceway pada 19 Agustus 2018.
Hasil IndyCar Mid-Ohio:
Cla | # | Driver | Laps | Time | Gap | Mph | Pits | Points | |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | 27 | Alexander Rossi | 90 | 1:44'15.2137 | 116.957 | 2 | 54 | ||
2 | 6 | Robert Wickens | 90 | 1:44'28.0422 | 12.8285 | 116.718 | 3 | 41 | |
3 | 12 | Will Power | 90 | 1:44'29.9223 | 14.7086 | 116.683 | 3 | 36 | |
4 | 1 | Josef Newgarden | 90 | 1:44'33.2202 | 18.0065 | 116.621 | 3 | 32 | |
5 | 9 | Scott Dixon | 90 | 1:44'34.1519 | 18.9382 | 116.604 | 3 | 30 | |
6 | 18 | Sébastien Bourdais | 90 | 1:44'34.7449 | 19.5312 | 116.593 | 3 | 28 | |
7 | 28 | Ryan Hunter-Reay | 90 | 1:44'36.6751 | 21.4614 | 116.557 | 3 | 26 | |
8 | 22 | Simon Pagenaud | 90 | 1:44'37.0383 | 21.8246 | 116.551 | 3 | 24 | |
9 | 15 | Graham Rahal | 90 | 1:44'38.3631 | 23.1494 | 116.526 | 3 | 22 | |
10 | 26 | Zach Veach | 90 | 1:44'39.6067 | 24.3930 | 116.503 | 3 | 20 | |
11 | 98 | Marco Andretti | 90 | 1:44'51.8043 | 36.5906 | 116.277 | 3 | 19 | |
12 | 20 | Jordan King | 90 | 1:44'56.6139 | 41.4002 | 116.188 | 3 | 18 | |
13 | 21 | Spencer Pigot | 90 | 1:44'58.5477 | 43.3340 | 116.152 | 3 | 17 | |
14 | 5 | James Hinchcliffe | 90 | 1:45'19.3019 | 1'04.0882 | 115.771 | 3 | 16 | |
15 | 10 | Ed Jones | 90 | 1:45'22.3293 | 1'07.1156 | 115.716 | 4 | 15 | |
16 | 23 | Charlie Kimball | 89 | 1:44'27.2853 | 1 lap | 115.435 | 3 | 14 | |
17 | 30 | Takuma Sato | 89 | 1:44'28.5511 | 1 lap | 115.412 | 3 | 13 | |
18 | 14 | Tony Kanaan | 89 | 1:44'51.5590 | 1 lap | 114.989 | 3 | 12 | |
19 | 4 | Matheus Leist | 89 | 1:44'55.2694 | 1 lap | 114.922 | 3 | 11 | |
20 | 60 | Jack Harvey | 89 | 1:44'57.8555 | 1 lap | 114.875 | 3 | 10 | |
21 | 32 | Rene Binder | 89 | 1:45'14.0237 | 1 lap | 114.580 | 3 | 9 | |
22 | 88 | Conor Daly | 88 | 1:43'34.4175 | 2 laps | 115.109 | 3 | 8 | |
23 | 19 | Pietro Fittipaldi | 88 | 1:44'25.6829 | 2 laps | 114.167 | 3 | 7 | |
24 | 59 | Max Chilton | 88 | 1:44'32.1536 | 2 laps | 114.049 | 4 | 6 |
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments