Jimmie Johnson Berniat Perkuat Chip Ganassi Selama Mungkin
Juara tujuh kali NASCAR, Jimmie Johnson ingin terus tampil di IndyCar selepas musim 2022, selama Chip Ganassi tetap menginginkan jasanya.
Foto oleh: Texas Motor Speedway
Pria 45 tahun itu tampil kurang memuaskan di musim perdananya balapan IndyCar. Maklum, ia memang membutuhkan waktu lebih dalam beradaptasi, dari yang tadinya balapan stock car, ke balapan open-wheel.
Pencapaian terbaik Johnson di IndyCar musim ini sendiri adalah finis di P19 sebanyak dua kali. Prestasi itu ia raih di balapan pembuka musim, yakni GP Alabama, serta GP Indianapolis II.
Sama seperti pembalap senior berstatus rookie lainnya, Johnson memiliki kontrak dengan Chip Ganassi Racing, yang mana ia hanya tampil pada balapan road/street courses.
Balapan oval memang dinilai terlalu cepat bagi para pembalap senior yang baru terjun ke IndyCar.
Johnson sendiri memang akan membalap untuk Chip Ganassi Racing sampai musim 2022. Namun, ia harus lebih dulu mengevaluasi performanya pada musim tersebut, jika memang ingin terus balapan Indy.
"Pada saat Anda melihat perkembangan saya secara detail, itu memang akan ada banyak progres. Saya tahu bahwa orang-orang sulit melihat itu, sementara IndyCar adalah ajang yang menantang," ujarnya.
"Brad Goldberg, mekanik (rekan setim) Marcus Ericsson, memberikan laporan yang mendalam mengenai progres saya sejak musim semi hingga musim gugur. Saya sekarang terpaut sepersekian detik dari rekan setim saya, dan semakin mendekat dengan pembalap yang memenangi balapan.
"Sekarang saya pun berharap bisa bersaing di 15 besar di sisa musim ini. Hasil itu akan saya jadikan modal untuk berkembang di 2022 dan seterusnya."
Jimmie Johnson, Chip Ganassi Racing Honda
Foto oleh: Barry Cantrell / Motorsport Images
Dan jika Johnson bisa tampil memuaskan bersama Chip Ganassi, ia pun bertekad untuk terus tampil di IndyCar bersama raksasa IndyCar tersebut, selama tim tetap menginginkan jasanya.
"Keinginan saya adalah untuk terus bertahan (di Chip Ganassi) selama mungkin. Saya senang dengan catatan yang saya raih bersama Chip, dan saya juga semakin berkembang menjadi pembalap yang lebih baik.
"Dan lagi, jika saya ingin kembali balapan di tahun 2023, saya harus melihat performa saya dulu di musim sebelumnya. Saya sadar bahwa ekspektasi tinggi akan kembali dibebankan."
Jimmie Johnson tidak tampil pada seluruh balapan oval IndyCar musim ini, termasuk Indianapolis 500. Perannya di balapan oval digantikan oleh Tony Kanaan.
Namun, mulai musim 2022, jika semuanya berjalan lancar dan diberikan lampu hijau oleh pihak keluarga, Johnson berniat untuk tampil semusim penuh di IndyCar, termasuk turun di empat balapan oval musim depan, yakni Indy 500, Texas, Iowa dan Gateway.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Video terkait
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments