McLaren Kemungkinan Turunkan Mobil Ketiga di IndyCar 2022
CEO McLaren, Zak Brown, mengonfirmasi bahwa timnya akan memperluas skuad IndyCar-nya, dengan menurunkan mobil ketiga secara penuh mulai musim depan atau musim 2023.
Barry Cantrell / Motorsport Images
McLaren telah mengumumkan bahwa mereka telah mengakuisisi 75 persen saham tim Arrow McLaren SP, yang merupakan tim IndyCar pabrikan asal Britania Raya tersebut. Proses akuisisi akan rampung pada akhir tahun ini.
Ronde kesebelas IndyCar 2021 di Nashville dijadikan momen oleh McLaren untuk mengumumkan bahwa mereka akan menyerap mayoritas saham tim Arrow SP.
Ini merupakan tahun kedua McLaren berkolaborasi dengan Schmidt Peterson Motorsport di IndyCar.
Awalnya, tim ini dibentuk pada 2001, oleh mantan pembalap IndyCar, Sam Schmidt, dan pada 2013 tim Ric Peterson berganti nama menjadi Schmidt Peterson Motorsport (SPM).
Dengan akuisisi tersebut, McLaren pun berharap dapat memperluas jangkauan mereka.
Mereka sudah punya rencana ke depannya, salah satunya adalah menurunkan mobil ketiga secara full-time, yang kemungkinan dimulai musim 2022.
Hal tersebut disampaikan oleh Zak Brown selaku CEO McLaren. Ia mengatakan bahwa pihaknya memang ingin membantu mempercepat perkembangan tim.
"Tim ini tengah berkembang dengan sangat baik. Saya harap kami bisa membantu mempercepat proses perkembangannya," ujar Brown.
"Kami tertarik untuk menurunkan mobil lain di musim 2023, atau mungkin 2022 jika kami mendapatkan kombinasi yang tepat. Kami mengamati Team Penske, yang selalu balapan dengan semua mobilnya yang memiki kans menang. Itu yang ingin kami contoh.
"Jadi, jika kami bisa melakukannya di musim 2022, kami pasti bisa menjalani skema tiga mobil secara penuh di musim 2023. Kita lihat saja nanti," tambahnya.
Felix Rosenqvist, Arrow McLaren SP Chevrolet
Foto oleh: Barry Cantrell / Motorsport Images
Saat ini, McLaren memiliki dua pembalap yang berstatus sebagai pembalap penuh, yakni Patricio O'Ward dan Felix Rosenqvist.
O'Ward saat ini bersaing dalam perebutan gelar juara. Ia bertengger di peringkat ketiga klasemen sementara, dengan koleksi dua kemenangan dan empat podium.
Sementara Rosenqvist ada di posisi ke-23. Performanya musim ini memang belum juga memuaskan, dengan pencapaian terbaiknya finis di P8 GP Music City.
Juan Pablo Montoya berstatus pembalap paruh waktu mengemudikan mobil ketiga musim ini. Ia turun pada dua ajang musim ini, yakni di GP Indianapolis dan Indianapolis 500. Dalam balapan oval paling ikonik di Amerika Serikat itu, eks pilot F1 tersebut bahkan masih bisa finis sepuluh besar.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
IndyCar Bawa Mobil Raksasa untuk Unit Medis di Musim 2023
Steve Eriksen Jadi COO Baru di Rahal Letterman Lanigan Racing
Marcus Armstrong Bergabung dengan Ganassi dalam IndyCar
Stella Bela Strategi Rumit McLaren di F1 GP Jepang
Klasemen F1 Usai GP Jepang: Perez Rebut Posisi Kedua dari Leclerc
McLaren Shadow Studio, Bukti Keseriusan Tim F1 Menggarap Esports
5 Fitur Tersembunyi Mobil F1 yang Mungkin Tak Disadari Penggemar
Toyota Turunkan Ogier dan Rovanpera di WRC Portugal
Komatsu: Gene Haas Mau Investasi Asal Tak Dihamburkan Sia-sia
Vinales Alami Problem Kopling Saat Balapan MotoGP Amerika Serikat
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments