Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Alex Palou Terkejut Ditabrak Rekan Setim di Road America

Juara bertahan IndyCar, Alex Palou, mengaku terkejut dengan rekan setimnya, saat sama-sama terlibat insiden di Road America, Minggu (12/6/2022).

Alex Palou, Chip Ganassi Racing Honda

Foto oleh: Richard Dole / Motorsport Images

Pembalap Chip Ganassi Racing, Alex Palou, memulai balapan IndyCar Road America dari posisi ketiga, sementara rekan setimnya, Marcus Ericsson, tak jauh di belakangnya. Sampai pada akhirnya keduanya terlibat insiden.

Memasuki Tikungan 5, Ericsson mencoba menyalip dari sisi dalam. Ia bahkan sudah sedikit berada di depan sang rekan. Namun, keduanya saling senggol, mengakibatkan mobil Palou meluncur ke gravel.

"Saya pikir semua orang melihatnya. Saya hanya berpikir bahwa dia mencoba untuk memenangkan balapan di lap ketiga. Mobilnya rusak dan begitulah, balapan selesai," tutur Palou yang bisa melanjutkan lomba setelah mobilnya diperbaiki namun tertinggal 10 lap.

Saat ditanya apakah dirinya terkejut dengan kontak kecil yang mengakibatkan suspensi mobilnya rusak, Palou meresponsnya dengan jawaban yang sedikit berbeda.

"Tidak, saya tidak terkejut dengan kontaknya. Malah, saya lebih terkejut dengan fakta bahwa rekan setim saya menabrak saya," ungkapnya.

"Ini adalah mobil single-seater, jadi jika Anda mendapat hantaman, ya mobilnya rusak. Tapi kami bisa saja bermain seperti ini, lihat saja nanti."

Ericsson apada akhirnya finis di P2 IndyCar Road America. Dengan hasil ini pun ia lompat ke puncak klasemen pembalap sementara. Namun, ia tidak merasa bersalah atas apa yang terjadi dengan rekan setimnya itu.

"Pertama-tama, saya minta maaf, Anda tidak pernah ingin senggolan dengan rekan setim Anda. Tentu saya merasa kecewa Alex (Palou) harus menghentikan balapannya di saat insiden terjadi," tutur pembalap asal Swedia itu.

"Tapi dari sudut pandang saya, ada celah yang terbuka dan saya sedang side-by-side. Saya bisa keluar dari tikungan itu tanpa masalah.

"Itu adalah manuver yang bagus. Anda melihat ada celah dan Anda manfaatkan celah itu. Penting bagi kami untuk memiliki posisi yang bagus saat memasuki fase awal balapan.

"Tapi seperti yang tadi saya bilang, sangat disayangkan dia retire di tikungan itu."

Baca Juga:

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Scott McLaughlin Ingin Bekerja Lebih Keras Lagi di IndyCar
Artikel berikutnya Josef Newgarden Peringatkan Timnya untuk Jaga Konsistensi

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia