Simpang siur kabar lumpuh, Wickens beri keterangan
Pembalap IndyCar, Robert Wickens, membeberkan maksud dari kata 'lumpuh' yang ia unggah lewat media sosial.
Sebuah video terbaru dari akun Instagram @robertwickens menunjukkan eks pembalap DTM tersebut nampak kesusahan menarik kakinya untuk beralih dari tempat tidur ke kursi roda, ditambah tulisan “Pertama kalinya saya berpindah [ke kursi roda] sebagai seseorang yang lumpuh…”.
Beberapa saat kemudian, lewat twitter, pembalap rookie IndyCar tersebut memberi keterangan lengkap setelah berbagai kabar yang menyebutkan bahwa dirinya mengalami kelumpuhan.
Penggawa Schmidt Peterson Motorsports tersebut bercuit, “Saya ingin mengklarifikasi beberapa hal, karena banyak yang bingung maksud saya. Mohon baca pernyataan lengkap di bawah ini.”
Adapun tulisan dalam bentuk gambar tersebut adalah, “Tidak ada pengumuman yang menyatakan saya lumpuh. Saya sudah cedera begitu menabrak tiang di Pocono [insiden saat balapan]. Pihak medis menyatakan saya menderita cedera tulang belakang lewat rilis pers tim. Namun, rupanya timbul kesalah pahaman di antara orang-orang.
“Paraplegic merupakan istilah kelumpuhan bagian bawah tubuh, seperti yang saya alami sekarang ini, dengan cedera level T4.
“Tetap ada kemungkinan sembuh dari kelumpuhan ini. Karena kerusakan tulang belakang tidak terlalu parah, hanya pada tahap memar, jaringan saraf bisa kembali menyambung ke kaki. Kemungkinan, beberapa bulan ke depan tidak ada lagi bengkak, sehingga membantu regenerasi saraf-saraf.
“Dokter sudah menyatakan kasus cedera tulang belakang cenderung unik. Dua orang dengan luka sama bisa sembuh secara berbeda. Satunya kembali jalan, sementara lainnya bisa lumpuh. Setiap tubuh punya respon masing-masing. Saya tidak bisa memberi kepastian apakah akan bisa jalan lagi. Pastinya, saya akan tetap berusaha.
“Kabar baiknya, saya sudah bisa merasakan dan menggerakkan kedua kaki, sehingga ada harapan selama 24 bulan ke depan bisa kembali berjalan. Sejauh ini cukup menjanjikan, namun saya tidak akan memaksakan diri. Saya akan tetap beraktivitas sampai ahli terapi dan para dokter menyuruh berhenti.
“Terima kasih dukungan kalian! Semoga semuanya jelas setelah ini,” tutupnya.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments