Alex Lynn Tak Sabar Bersaing di Kelas LMP2 Le Mans 24 Hours 2021

Pembalap kebangsaan Inggris Alex Lynn mengaku antusias menantikan ajang balap ketahanan paling ikonik dan bersejarah, Le Mans 24 Hours, tahun ini.

Pasalnya, ia akan mengemudikan mesin LMP2 perdananya dalam empat tahun pada balapan yang akan digelar di Sirkuit de la Sarthe pada 21-22 Agustus nanti.

Lynn, yang musim ini telah merampungkan musimnya di Formula E dengan Mahindra Racing, bisa fokus menghadapi debutnya mengemudikan prototipe Oreca 07 milik Tim United Autosports.

Baca Juga:

Pilot 27 tahun tersebut punya pengalaman sebelumnya dalam mengendarai mobil prototipe ketika menang dalam Sebring 12 Hours 2017 dengan Cadillac DPi-VR, tetapi saat mengemudi LMP2 di Le Mans tahun itu juga, Lynn gagal finis.

"Saya sangat bersemangat, saya sudah lama menantikan untuk dapat kembali memacu prototipe (LMP2)," kata Lynn, yang mengakhiri Formula E 2020-2021 di posisi keenam dengan raihan 78 poin, dalam rilis United Autosports.

"Aman untuk mengatakan bahwa sebagai satu kru, saya, Paul dan Wayne, kami semua antusias dan saya pikir kami mampu memberi ancaman kepada rival dan tampil kompetitif," ia menambahkan.

#23 United Autosports Oreca 07 - Gibson LMP2 of Paul Di Resta, Alex Lynn, Wayne Boyd

Foto oleh: Rainier Ehrhardt

Pada Le Mans 24 Hours musim ini, Alex Lynn akan bergantian mengemudikan mobil Oreca 07 nomor #23 United Autosports dengan pembalap berpengalaman, Paul di Resta dan Wayne Boyd.

"Saya kira niat kami adalah untuk datang dan mencoba memberikan yang terbaik untuk memenangi perlombaan," tutur Lynn tentang target yang ingin dicapainya di kelas LMP2 Le Mans 24 Hours 2021.

"Ini pertama kalinya saya membalap untuk United di panggung dunia, dan saya pikir kami bakal bersenang-senang dalam prosesnya, yang biasanya bisa membawa hasil bagus," sang pembalap meyakini.