Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Toyota: Alonso sangat kooperatif

Toyota mengakui bahwa juara dunia Formula 1 dua kali, Fernando Alonso, jelang balapan Le Mans 24 Jam sangat mudah diajak bekerja sama.

#8 Toyota Gazoo Racing Toyota TS050: Fernando Alonso

Foto oleh: JEP / Motorsport Images

 

#8 Toyota Gazoo Racing Toyota TS050: Fernando Alonso
#8 Toyota Gazoo Racing Toyota TS050: Fernando Alonso

Foto oleh: JEP / LAT Images

Alonso bergabung dengan pabrikan asal Jepang tersebut untuk berlaga di FIA World Endurance Championship 2018/19, yang terdapat dua ronde Le Mans 24 Jam. Ia memiliki misi pribadi untuk merebut gelar ‘Triple Crown’ meskipun secara tidak resmi.

Pada balapan pembuka, pembalap asal Spanyol tersebut memenangi balapan WEC perdananya di Sirkuit Spa-Francorchamps, bersama kedua rekan satu mobilnya, Sebastien Buemi dan Kazuki Nakajima.

Saat sesi tes Minggu jelang Le Mans 24 Jam, ia meraih waktu tercepat dengan mobil #8 Toyota TS050 Hybrid.

Toyota terkejut dengan cepatnya adaptasi Alonso dengan tim, sekaligus mudahnya membiasakan diri dengan balap ketahanan yang jauh lebih kejam dari F1.

Saat ditanya oleh Motorsport.com terkait proses adaptasi Alonso, Pascal Vasselon, direktur teknis Toyota berujar “Beruntung, kami tidak perlu menanyakan pertanyaan ini.

“Dia mampu menempatkan dirinya sendiri di tim, sehingga membuat segalanya lebih mudah. Kami telah mengenal sosoknya dengan baik. Dia membuat segalanya menjadi lancar karena motivasinya murni dan tulus.”

Le Mans 24 Jam 1995, momen dominasi McLaren

Meski Alonso memiliki pengalaman yang melimpah, Rob Leupen, selaku direktur tim sempat merasa Toyota telah mengambil risiko dengan mengontrak pembalap yang hanya memiliki pengalaman membalap sekali di balap ketahanan.

Pembalap berusia 36 tahun tersebut juga telah mencicipi ronde Daytona 24 Jam bersama tim LMP2, United Autosports, Januari 2018.

“Kami mengambil resiko,”ujar Leupen kepada Motorsport.com. “Dia memang juara dunia dua kali, namun masih rookie [untuk balap ketahanan]. Ia harus menghadapi traffic.

“Ini bukanlah balapan 20 mobil dengan tenaga yang sama. Ada perbedaan besar [mobil antar kelas]. Ia harus bisa membedakannya.

“Kami melihat momen terbaiknya di Spa. Meski sempat terjebak di belakang mobil GTE saat menuju Tikungan 17 [Blanchimont], ia mampu melewatinya dengan baik. Hal itu sangat baik dan seluruh tim percaya ia bisa melakukannya.”

Leupen yakin kontribusi Alonso di luar trek tidak kalah besarnya. Ia berujar “Saya percaya Fernando telah memberi sumbangsih yang besar bagi tim, tidak hanya karena kemampuannya, namun juga kepribadiannya.

“Dia 100 persen profesional, mudah bergaul, dan terbuka. Para insinyur dan mekanik pun jadi lebih termotivasi. Saya rasa kami menjadi lebih bahagia dia mau membalap untuk kami. Sebuah langkah yang tepat.

“Saya harap dia pun merasa yang sama, dan sejauh saya mengamati, dia juga merasa nyaman dengan tim. Itu yang penting.”  

#8 Toyota Gazoo Racing Toyota TS050: Fernando Alonso
#8 Toyota Gazoo Racing Toyota TS050: Sébastien Buemi, Kazuki Nakajima, Fernando Alonso, Jose Maria Lopez, Anthony Davidson
#8 Toyota Gazoo Racing Toyota TS050: Fernando Alonso
#8 Toyota Gazoo Racing Toyota TS050: Fernando Alonso
#8 Toyota Gazoo Racing Toyota TS050: Fernando Alonso
#8 Toyota Gazoo Racing Toyota TS050: Sébastien Buemi, Kazuki Nakajima, Fernando Alonso, Jose Maria Lopez, Anthony Davidson
#8 Toyota Gazoo Racing Toyota TS050: Sébastien Buemi, Kazuki Nakajima, Fernando Alonso, Jose Maria Lopez, Anthony Davidson
#7 Toyota Gazoo Racing Toyota TS050: Mike Conway, Kamui Kobayashi, Jose Maria Lopez, Fernando Alonso, Anthony Davidson
#7 Toyota Gazoo Racing Toyota TS050: Mike Conway, Kamui Kobayashi, Jose Maria Lopez, Fernando Alonso, Anthony Davidson
#7 Toyota Gazoo Racing Toyota TS050: Mike Conway, Kamui Kobayashi, Jose Maria Lopez, Fernando Alonso, Anthony Davidson
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Alonso: Saya nyaris berlaga di Le Mans 2015
Artikel berikutnya Toyota: Rebellion dan SMP pesaing serius

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia