Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Evolusi MXGP di Mata Bos Husqvarna

Team Manager Ice One Husqvarna, Antti Pyrhonen, bicara soal perubahan yang terjadi di kejuaraan dunia motocross MXGP. Apa saja yang dirasakannya kini telah berbeda?

Jeremy Seewer, Monster Energy Wilvo Yamaha Factory Racing

Foto oleh: KRT / Shot by Bavo

Sama seperti hampir semua hal dalam kehidupan, banyak hal yang berubah dan berkembang, itu tak ada bedanya di dunia balap garuk tanah.

Motocross sekarang jauh lebih profesional. Performa motor lebih kencang, serta mudah dikendarai daripada sebelumnya.

Selain itu, jumlah pelatih yang sekarang terlibat dalam motocross juga membantu perkembangan para kroser MXGP.

“Yang pasti olahraga (MXGP) telah banyak berkembang, itu jelas. Sekarang ini jauh lebih profesional dalam banyak aspek - tim, mereka memiliki sumber daya yang luar biasa, dan mereka benar-benar bekerja keras,” ucap Pyrhonen dikutip dari Gatedrop.com.

“Setiap orang memiliki mekanik yang hebat, mekanik latihan, pelatih, orang suspensi - seluruh paket telah berkembang begitu banyak dan keuntungan dari semuanya adalah bahwa pembalap lebih siap.

“Pembalap bersama dengan motornya jauh lebih cepat dari sebelumnya, ini pendapat saya. Itu lah evolusi yang telah terjadi.”

Pyrhone kemudian menambahkan, tak hanya didukung sumber daya, serta kehadiran mekanik, kroser dan tim MXGP pun kini memiliki pelatih nutrisi dan fisio.

“Seluruh paket menyatu bersama saat ini dan itu terlihat dri kecepatan luar biasa (yang ditunjukkan para pembalap),” tuturnya.

Selama beberapa musim MXGP, cukup banyak kroser dibekap cedera. Salah satu karena motor era modern yang begitu cepat. Pyrhonen membenarkannya, meski juga menyoroti nasib buruk ikut berperan.

“Mereka melaju dengan kecepatan tinggi. Hasil akhirnya bisa sangat berat saat mereka menyentuh tanah. Di sisi lain, ada juga nasib buruk musim ini,” ujarnya.

“Mungkin ada musim di mana kami memiliki jumlah cedera yang luar biasa dan kemudian ada musim lain di mana tidak memiliki sebanyak itu. Tahun ini ada banyak nasib buruk dengan kecelakaan yang terjadi, tetapi saya juga perlu menyebutkan bahwa kami juga beruntung.

“Semua kecelakaan yang terjadi pada Jeffrey (Herlings), Glenn (Coldenhoff) dan AJ (Arminas Jasikonis), bisa berakhir jauh lebih buruk. Dari sisi itu kami cukup beruntung bahwa mereka akan sehat kembali.”

Baca Juga:

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya GasGas Kembangkan Teknologi Sendiri untuk MXGP 2021
Artikel berikutnya Babak Baru Karier Jonass bersama GasGas

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia