Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Reactions

Herlings: Saya yang tercepat

Sempat dibekap cedera patah tulang selangka, nyatanya tak menghalangi laju kencang Jeffrey Herlings. Sang juara dunia MXGP 2018 itu juga mengakui punya kecepatan lebih dibanding para rival.

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing

Ray Archer

Tercatat tiga nama yang mengalahkan Herlings sepanjang musim lalu. Clement Desalle dan Tony Cairoli di kejuaraan MXGP, sedangkan Eli Tomac pada ajang Motocross of Nations (MXoN).

Bahkan saat 2017, kendati tak merengkuh titel, kroser Belanda itu telah membuktikan bahwa kecepatan membuatnya tidak terkalahkan, terutama setelah pulih dari cedera.

“Saya merasa pembalap Eropa benar-benar berkembang sepanjang tahun,” ucap Herlings kepada MXGP.com.

“Saya sudah membuktikan mengalahkan juara bertahan, Antonio Cairoli. Saya telah memenangi 17 dari 19 balapan, dan Monster Energy FIM MXoN adalah satu-satunya kesempatan saya untuk melawan juara nasional Amerika (Eli Tomac) dan saya mengalahkan dia, Sabtu dan Minggu.

“Jadi jika Anda melihatnya, saya yang tercepat. Bahkan jika Anda melihat 2017, saya melawan Tomac dalam lima balapan dan saya mengalahkannya empat dari lima, dan sekarang tiga dari tiga pada 2018.

“Saya mengalahkan semua pembalap dari Amerika, Barcia dan Roczen. Saya telah mengalahkan semua orang Eropa sepanjang tahun. Jadi, saya merasa membuktikan diri. Tapi, hei, dalam beberapa hari 2019 akan dimulai, dan itu akan menarik,” tandasnya.

Balapan pembuka MXGP bakal dihelat di Patagonia, Argentina. Menjelang bergulirnya musim baru, Herlings tentu saja menargetkan untuk kembali juara dunia. Pun demikian, ia sadar, pertarungan bakal lebih sulit.

“Saya merasa seperti 2018. Saya melakukan hampir semuanya dengan benar, selain cedera tulang selangka,” tutur kroser KTM itu.

“Saya mencoba terus meningkat, namu tidak selalu mudah, dan musim yang saya miliki pada 2018, akan sulit untuk mengalahkannya.

“Jadi, untuk menjadi lebih baik adalah soal lain, dan Anda tidak pernah tahu. Beberapa orang mengatakan Anda dalam level terbaik pada usia 25 dan 30 tahun. Saya hanya akan menjalaninya tahun ke tahun,” pungkasnya.

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing

Jeffrey Herlings, KTM MXGP

Jeffrey Herlings, KTM MXGP

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing en Tony Cairoli, Red Bull KTM Factory Racing

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing en Tony Cairoli, Red Bull KTM Factory Racing

Foto oleh: Ray Archer

Press Conference MXGP: Jeffrey Herlings KTM Factory Racing and Clement Desalle, Kawasaki

Press Conference MXGP: Jeffrey Herlings KTM Factory Racing and Clement Desalle, Kawasaki

Foto oleh: Scherazade Mulia Saraswati

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing

Foto oleh: Ray Archer

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing

Jeffrey Herlings, Red Bull KTM Factory Racing

Foto oleh: Ray Archer

10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Anton Gole perkuat JWR Yamaha Racing
Artikel berikutnya Herlings dianugerahi gelar Kesatria

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia