Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Kecelakaan Saat Latihan, Canepa Naik Meja Operasi

Niccolo Canepa dibekap cedera patah tulang kaki kiri dan pergelangan kaki. Pembalap YART Yamaha itu mengalami kecelakaan ketika latihan di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.

#7 Yamaha: Broc Parkes, Marvin Fritz, Niccolo Canepa, Randy Krummenacher

#7 Yamaha: Broc Parkes, Marvin Fritz, Niccolo Canepa, Randy Krummenacher

Marc Fleury

Canepa tengah berada di Spanyol untuk melakoni uji coba, sebagai persiapan seri pembuka balap ketahanan motor EWC 24 Heures Motos, bersama duo rekan setimnya: Marvin Fritz dan Karel Hanika.

Sang pembalap terjatuh saat memasuki Tikungan 10. Sistem airbag di baju balapnya berhasil mencegah dia cedera pada tubuh bagian atas, tetapi benturan keras terhadap pergelangan kaki kirinya menyebabkan patah tulang.

Usai pemeriksaan awal di Valencia, Canepa dibawa ke Rumah Sakit Universitario Dexeus di Barcelona. Tim dokter menstabilkan patah tulang dengan dua pelat dalam prosedur pembedahan selama dua jam pada Rabu (17/2/2021) malam.

Prognosis pascaoperasi menunjukkan Canepa dalam kondisi baik, dan diharapkan dapat pulih sepenuhnya jelang 24 Heures Motos di Le Mans, Prancis bulan depan.

“Kami tidak panik. Niccolo seharusnya baik-baik saja untuk Le Mans,” ucap Team Manager YART Yamaha, Mandy Kainz, dilansir dari situs resmi EWC.

“Bagaimanapun, Marvin Fritz dan Karel Hanika siap menghadapi balapan dan Michael Laverty, pembalap cadangan kami, juga akan mengikuti tes yang akan datang di Le Mans. J

“Jadi, kami memiliki solusi cadangan, tetapi saya sangat yakin Niccolo Canepa akan kembali untuk balapan.”

Baca Juga:

Kamis (19/2/2021) kemarin, Canepa mengunggah foto dirinya yang telah menjalani operasi melalui akun media sosial Instagram, sembari menekankan bakal bekerja keras demi pemulihan.

“Pada Selasa pagi di Valencia, saya mungkin terlalu menekan di trek yang masih agak kotor, dan saya mengalami highside saat memasuki Tikungan 10, mungkin yang terbesar yang pernah saya alami,” tutur Canepa.

Airbag bekerja dengan sempurna, namun saya mengalami benturan yang besar pada pergelangan kaki kiri saya dan cedera tiga patah tulang.

“Setelah rasa sakitnya hilang sekitar minggu depan, maka saya akan dapat memulai proses rehabilitasi dengan beberapa fisioterapi. Saya yakin akan sepenuhnya fit untuk balapan pertama musim 2021 di Le Mans pada April dan saya tidak sabar untuk kembali berkendara.”

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Persiapan EWC 2021, YART Yamaha Mengaspal Bulan Depan
Artikel berikutnya Broc Parkes Putuskan Gantung Helm

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia