Bendsneyder Tak Kecewa Finis P6 dalam Moto2 Catalunya
Bo Bendsneyder melaju cukup lama pada posisi yang menjanjikan di GP Catalunya guna menyabet podium pertamanya dalam kelas Moto2. Meski akhirnya gagal, pembalap Pertamina Mandalika SAG Team itu puas dengan hasil yang dicapai.
Satu-satunya rider Belanda di paddock Grand Prix, Bo Bendsneyder, menjalani akhir pekan yang sangat baik di Montemelo, di mana putaran ketujuh Moto2 berlangsung, 4-6 Juni 2021.
Ia menempati posisi lima dalam time sheet keseluruhan setelah tiga sesi latihan bebas (FP) dan menyamai pencapaian terbaiknya dalam kualifikasi dengan mengamankan grid ketiga.
Kemudian pada race day, Minggu (6/6/2021), Bendsneyder berada dekat dengan Remy Gardner dan Raul Fernandez, dua rider Red Bull KTM Ajo yang tampil impresif musim ini, sebelum akhirnya menyelesaikan balapan di urutan keenam.
"Kami memiliki akhir pekan yang bagus di Barcelona. Kualifikasi sangat baik dan fokus kpada race pace itu penting. Semua kerja keras terbayar meski itu belum cukup untuk podium," ujar Bendsneyder.
"Saya memulai (balapan) dengan baik. Saya melakukan 10 atau 12 lap di posisi ketiga," imbuh pembalap berdarah Indonesia yang tampil agresif pada awal lomba dan sempat mengambil alih posisi kedua dari Fernandez.
Saat keausan ban memainkan peran lebih besar pada paruh kedua race, Bendsneyder tidak punya kecepatan yang dibutuhkan untuk meraih podium. Alhasil, ia disalip beberapa rival dan harus puas finis P6.
"Paruh kedua sangat sulit, saya telah berada di ambang batas dan tidak mampu menekan lebih jauh. Saya akhirnya merosot sedikit, namun itu bagian dari proses pembelajaran," kata Bendsneyder.
"Adalah hal baru bagi saya bisa berada di baris depan di kelas ini. Tentu luar biasa karena kami telah membuat langkah maju. Tim bekerja dengan baik dan motor fantastis. Semua orang termotivasi.
Bo Bendsneyder, Pertamina Mandalika SAG Team
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
"Semua orang dalam tim membantu saya untuk dapat mengeluarkan yang terbaik dari diri saya. Itu sangat menyenangkan. Saya akan menikmatinya dan kemudian fokus untuk balapan selanjutnya."
Raihan 10 poin di Barcelona membuat Bendsneyder sekarang menempati posisi 11 dalam klasemen sementara Moto2 dengan total 35 angka setelah tujuh balapan berlangsung sejauh ini.
Di sisi lain, rekan setimnya di Pertamina Mandalika SAG, Tom Luthi, mengklaim poin keduanya musim ini setelah finis ke-15. Namun rider Swiss itu masih terpuruk di posisi 29 klasemen.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Rossi dan Marini Kehilangan Mahkota '100 km dei Campioni'
Beri Kesempatan Tes RC16, Acosta Akan Diorbitkan ke MotoGP 2024
Teknik MotoGP: Ini yang Diuji Pabrikan di Valencia
Kualifikasi Moto2 Jerman: Kejutan Vietti, Bendsneyder di P15
Alonso Lopez Pole Position, Augusto Fernandez Start dari Tempat Ketiga
Bo Bendsneyder Jelaskan Penyebab Gagal Raih Podium
Bo Bendsneyder Akui Kurang Maksimal di Moto2 Indonesia
Kontrak dengan Pertamina Mandalika SAG Usai, Luthi Tak Minati Podium
Bo Bendsneyder Ungkap Kesulitannya Raih Poin di Silverstone
Marquez Kesal dengan Problem Rem Berulang
Tantangan di Wind Tunnel: Kenapa Pengembangan Kian Rumit
Alex Marquez: Aturan Tidak Berlaku Sama untuk Semua
Sainz Ungkap Nasihat Bagus dan Buruk yang Diperolehnya
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
