Dimas Ekky: Sayang sekali saya tertabrak

Meski memulai balapan dari posisi start ke-28, Minggu (29/10), pembalap Federal Oil Gresini Moto2 itu mampu menyodok posisi ke-16 pada lap pembuka.

Satu lap berikutnya, Dimas bahkan telah merangsek untuk menempati posisi ke-12. Namun, terjadi insiden kecelakaan saat memasuki Tikungan 9. Ia tertabrak pembalap Tech 3 Racing, Remy Gardner.

“Ya, gimana ya. Tidak menyangka hasil balapan akan seperti ini, karena target pribadi adalah mencetak poin, walau saya akui memang berat,” keluh Dimas kepada Motorsport.com di Sepang.

“Sebenarnya dengan posisi saat balapan tadi bisa bertahan sampai akhir. Sayang sekali saya tertabrak. Saya sudah mendengar suara motor di belakang. Tapi dia (Gardner) tidak dapat menghentikan motornya.

“Saya juga kemudian menunggu Remy datang ke garasi. Tapi dia tidak datang. Tidak apa-apa. Saya juga yakin dia tidak mungkin ingin menabrak dan tidak finis balapan.”

Ditanya mengenai reaksi tim menyusul hasil debut yang di luar ekspektasi, Dimas mengungkapkan, Federal Oil Gresini Moto2 justru tak mempermasalahkannya.

“Semua anggota tim (reaksinya) positif. Kita sudah kerja keras sepanjang akhir pekan ini. Saya sendiri juga ingin menunjukkan punya potensi, walau start dari posisi ke-28. Target saya finis dan menikmati balapan,” tandasnya.

Pembalap berusia 25 tahun itu debut di Sepang sebagai pembalap pengganti Jorge Navarro, yang cedera ligamen robek pada jari keempat tangan kirinya. Tim Gresini menyatakan ada kemungkinan Navarro fit untuk seri pamungkas Moto2 Valencia.

Kendati demikian, apakah tak tertutup kemungkinan bakal kembali menggeber motor Kalex 2017 pada 12 November mendatang, Dimas pun menjawab: “Masih belum. Kalau mungkin, ya mungkin saja.

“Tapi kalaupun tidak ditunjuk sebagai pembalap pengganti, saya akan tetap datang ke Valencia. Saya ingin bertemu dengan para mekanik untuk belajar dan menambah pengalaman tentang motor.”

10