Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Dixon Diganggu Problem Getaran Motor

Ingin membayar kegagalan dalam tiga balapan terakhir, pembalap Petronas Sprinta Racing, Jake Dixon, malah pulang membawa nol poin setelah Moto2 Prancis.

Jake Dixon, Petronas Sprinta Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Dixon dinyatakan tidak fit lantaran mengalami benturan keras saat kecelakaan pada sesi warm-up di Grand Prix Spanyol.

Datang ke Le Mans, rider Britania Raya itu berharap dapat memetik raihan maksimal, juga demi menghapus rekor buruk tiga seri sebelumnya.

Walau menempati grid ke-25, Dixon melakukan start bagus dengan berhasil naik tiga posisi selepas lap pembuka.

Peningkatan terus dicapainya ketika menduduki urutan ke-20 pada Lap 8, sebelum kemudian naik posisi lagi usai Lap 14.

Sayangnya, masalah teknis menghambat laju Dixon. Berusaha keras untuk bertahan, dia akhirnya harus puas finis ke-18.

“Itu adalah akhir pekan yang sulit bagi Jake. Kualifikasi tidak bagus dan memulai dari belakang tidaklah mudah,” ucap bos Petronas Sprinta Racing, Johan Stigefelt.

“Hari ini dia mengalami beberapa masalah dengan motornya, dengan banyak getaran, jadi kami perlu menganalisis ini untuk mencari tahu apa yang perlu dilakukan.

“Mugello adalah trek yang bagus untuk motor Moto2, jadi semoga kami bisa lebih baik di sana.”

Baca Juga:

Dixon menempati peringkat ke-18 klasemen sementara, serta mengumpulkan sembilan poin. Sebaliknya rekan setim Xavi Vierge masuk 10 besar.

Akhir pekan depan, seri keenam Moto2 Italia akan menyambut Dixon. Pada 2019, pembalap berusia 25 tahun itu gagal finis di Mugello.

“Ini bukan situasi yang ideal, tapi begitulah adanya. Kami tidak yakin apa yang salah, jadi kami akan meluangkan waktu sekarang, menganalisis semuanya selama libur minggu ini dan semoga kembali lebih kuat di Mugello,” tutur Dixon.

“Saya merasa kami melakukan lebih banyak waktu di lintasan, karena feeling saya dengan motor tidak seperti yang saya inginkan.

“Kami hanya perlu melihat apa yang dapat kami lakukan ke depan. Saya mencoba yang terbaik, tetapi tentu saja saya tidak senang dengan hasilnya.”

Jake Dixon, Petronas Sprinta Racing

Jake Dixon, Petronas Sprinta Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Gardner Harus Mulai Waspadai Fernandez
Artikel berikutnya Cari Set-up Motor, Marc VDS Tes Privat di Catalunya

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia