Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Dixon Yakin Pergantian Crew Chief Bawa Perubahan Baik

Demi mendongkrak performa Jake Dixon, Petronas Sprinta Racing memindahkan kepala mekanik Mark Woodage untuk mendampingi sang pembalap Moto2.

Jake Dixon, Petronas Sprinta Racing

Gold and Goose / Motorsport Images

Grand Prix Jerman akhir pekan lalu menandai awal mula kerja sama antara Dixon dan Woodage. Namun, keputusan sepihak yang mengubah susunan anggota tim ini menuai kekecewaan besar dari John McPhee.

Seperti diketahui, bahwa Woodage sebenarnya adalah Crew Chief rider asal Skotlandia itu. Belum juga musim 2021 berakhir, rider Moto3 tersebut dipaksa kehilangan sosok kepala mekanik.

Lantaran pemberitahuan secara singkat. Juga ditambah Petronas Sprinta Racing yang belum mencari pengganti, teknisi data Daniel Bonmati akhirnya menjalankan peran sebagai Crew Chief dari McPhee.

Baca Juga:

“Saya memiliki kepala mekanik baru di GP (Jerman) ini,” ucap Dixon mengutip situs resmi tim.

“Saya sangat senang dengan bagaimana kami semua bekerja sama dan saya yakin kami akan dapat menyusun rencana yang baik.

Sayangnya, kehadiran Woodage belum memberikan impak signifikan terhadap kinerja Dixon. Pembalap Inggris itu hanya mampu finis ke-21. Bahkan, dia sempat kontak dengan Augusto Fernandez.

Dan gegara insiden tersebut, Dixon djatuhi long lap penalty oleh FIM MotoGP Steward Panel untuk balapan Moto2 Belanda di Assen akhir pekan ini.

Jake Dixon, Petronas Sprinta Racing

Jake Dixon, Petronas Sprinta Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

“Lap pertama saya bagus dan rasanya luar biasa bisa kembali tajam, melaju di urutan kedelapan,” ujarnya.

“Saat saya melewati puncak (tikungan) Waterfall, saya mengalami sedikit momen dan ketika saya melaju turun, ketika saya bersiap-siap untuk mengerem, saya merasakan kontak dan menyadari bahwa ada seseorang di sana.

“Saya ke gravel dan Augusto (Fernandez) jatuh. Untungnya dia baik-baik saja. Tetapi sayangnya, beberapa batu kerikil terjebak di roda motor saya dan membuatnya tidak seimbang, jadi saya tidak bisa berkendara seperti sebelumnya.

“Hasil hari ini tidak sesuai dengan kerja keras yang dilakukan. Namun, saya tetap sangat senang dengan bagaimana tim bekerja, jadi saya sangat berterima kasih kepada tim untuk akhir pekan ini.”

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Gardner Sempat Ragu Bisa Saingi Fernandez di Sachsenring
Artikel berikutnya Minati Fernandez, Petronas SRT Tak Mau Bayar Klausul Pelepasan ke KTM

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia