Raul Fernandez Ogah Sesumbar Jelang Moto2 Emilia Romagna

Tak diragukan lagi, Raul Fernandez tengah menjalani periode terbaiknya saat ini. Pembalap muda asal Spanyol itu memiliki akhir pekan yang perfek di Amerika Serikat. Ia merebut pole, lap tercepat dan kemenangan.

Kesuksesan itu mengikuti pencapaian Fernandez di Aragon dan Misano, di mana ia juga berhasil meraih kemenangan. Kini, sang rider bersiap untuk putaran berikutnya dalam upaya meraih gelar Moto2 2021.

Raul Fernandez akan kembali ke Misano, trek di mana dirinya mampu mengklaim podium utama, untuk Grand Prix Emilia Romagna, pada 22-24 Oktober. Jika menang, ia berpeluang mengambil alih klasemen dari Remy Gardner.

Sekarang Fernandez menempati peringkat kedua, namun hanya tertinggal sembilan poin dari rekan satu timnya di Red Bull KTM Ajo tersebut. Kendatipun begitu, pembalap 20 tahun itu ogah sesumbar.

“Bahkan, meski kami memenangi putaran terakhir (Moto2 Amerika), banyak hal dapat berubah dari satu GP ke GP lainnya. Kami pasti akan memiliki kompon ban yang berbeda, jadi kamu harus bekerja untuk mendapatkan performa terbaik darinya,” kata Fernandez dalam situs Ajo Motorsport.

“Saya tidak berharap untuk mendapatkan kemenangan lagi, yang saya inginkan adalah memberikan 100 persen, bekerja sebaik mungkin dan apapun yang terjadi, terjadilah.

“Di atas segalanya, saya ingin menikmati balapan. Itu tujuan kami akhir pekan nanti. Menjadi tenang dan mengetahui di mana limit akan membuat perbedaan,” pembalap 20 tahun asal Madrid menambahkan.

Raul Fernandez, Red Bull KTM Ajo

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Fernandez mengakui Misano adalah sirkuit yang disukainya tetapi ia menegaskan tidak ingin memikirkan soal peluang juara. Menurutnya, itu hanya akan mengganggu dan membuatnya bisa kehilangan fokus.

“Saya sangat menyukai Misano. Saya selalu melaju dengan baik di sana dan, selain itu kami pergi ke sana dengan membawa pengalaman dari race (Moto2 San Marino) di trek tersebut pada bulan September,” ucapnya.  

“Saya menantikan Grand Prix ini sebab bergulir di trek di mana saya bisa bersenang-senang. Memikirkan gelar akan menjadi kesalahan besar karena rekan setim saya (Gardner) berada dalam situasi yang lebih menguntungkan.

“Saya ingin menjalani balapan demi balapan, melihat bagaimana kami berkembang, menjadi profesional dan jika mungkin memenangkan lebih banyak lomba dan mendapatkan podium,” ujar Fernandez lagi.