Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

John McPhee Akui Tak Berpengalaman Kendarai Motor Besar

Jelang debutnya pada Moto2 dalam seri Grand Prix Aragon, John McPhee rupanya telah bersiap menghadapi jalan terjal yang membentang di hadapannya.

John Mcphee, Petronas Sprinta Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Pekan lalu, McPhee resmi diumumkan sebagai pembalap pengganti Jake Dixon di skuad Petronas Sprinta Racing. Tentu saja, pengumuman ini merupakan kabar yang sangat menggembirakan bagi dirinya.

Usai bertahun-tahun bertarung dalam kategori Moto3, McPhee akhirnya mendapat kesempatan untuk turun balapan dengan menggunakan motor Moto2, meski hanya sebagai replacement rider.

Menyadari bahwa perlombaan akhir pekan ini merupakan penampilan perdana McPhee di kelas Moto2, Petronas Sprinta Racing pun tak mematok target serta ekspektasi tinggi. Yang terpenting, sang pembalap bisa menyentuh garis finis.

McPhee sendiri mengungkapkan, bakal tidak mudah untuk langsung menemukan kecepatan dan ritme di Aragon. Walau beberapa kali masuk pertarungan barisan depan, prestasi terbaiknya hanya finis keempat pada 2020.

Karenanya, pemuda berusia 27 tahun akan menggantungkan harapan pada pengetahuannya tentang layout serta karakteristik lintasan Aragon. Dia juga berharap hal itu dapat membantunya beradaptasi dengan sasis Kalex.

“Akan ada beberapa tantangan sulit akhir pekan ini. Yang terbesar adalah saya belum pernah balapan memakai motor besar,” tutur McPhee mengutip laman resmi Petronas Sprinta Racing.

“(Saya akan) mencoba mengatur kekuatan dan bobot ekstra untuk jarak balapan yang akan sulit ini, tetapi saya telah berlatih keras.

“Tidak ada tekanan atau harapan dari pihak saya. Namun, tentu saja saya ingin melakukan pekerjaan sebaik mungkin dan saya akan mencoba beradaptasi secepat mungkin untuk menjadi kompetitif.”

Baca Juga:

John Mcphee, Petronas Sprinta Racing

John Mcphee, Petronas Sprinta Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

McPhee saat ini bertengger di peringkat ke-16 klasemen sementara Moto3. Tahun ini, perjalanannya tak semulus dua musim sebelumnya. Tiga kali kegagalan finis, dari empat putaran pertama, harus dialaminya.

Kendati lalu bangkit di Le Mans, mengamankan posisi keempat, performa McPhee cenderung tidak konsisten. Untungnya, dia masih mampu untuk terus mendulang poin-poin berharga.

“Saya sangat menyukai Sirkuit Aragon dan itu adalah tempat di mana saya sangat kuat di masa lalu, di Moto3. Ini pasti akan membantu (saya) pindah ke kelas Moto2,” ucapnya.

“Ada cukup banyak informasi yang perlu saya pelajari dari sisi elektronik. Tapi saya sangat bersemangat dan menantikan pengalaman ini.”

Rabu (8/9/2021) kemarin, McPhee ternyata sudah latihan dengan menggeber Yamaha R1 di Sirkuit Knockhill Racing.

“Tanpa tes Moto2 yang tersedia, ayah saya dan saya mengemas motor dan pergi berburu trek. Terima kasih banyak kepada Dunlop untuk bannya!,” cuitnya melalui akun media sosial di Instagram.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Raul Fernandez Ingin Turun di Aragon meski Alami Patah Jari Tangan
Artikel berikutnya Hasil FP1 Moto2 Aragon: Jorge Navarro Ungguli Sam Lowes

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia