Oliveira targetkan debut MotoGP pada 2019
Pembalap Moto2, Miguel Oliveira, berharap dapat melakoni debut di MotoGP pada 2019, ketika kontraknya bersama KTM berakhir.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Oliveira saat ini menempati peringkat keempat pada klasemen sementara dengan torehan 141 poin. Ia menjadi satu-satunya pembalap yang mengendarai motor non-Kalex pada tujuh besar klasemen.
Baru-baru ini, Oliveira dikonfirmasi akan tetap memperkuat KTM di Moto2 musim depan. Namun, usai kontraknya habis, ia pun menargetkan promosi ke kelas premier.
“Secara pribadi, target saya sebagai pembalap adalah meraih hasil bagus di Moto2, agar pada 2019 menarik perhatian dari tim dan mungkin menemukan tempat di MotoGP,” tandasnya kepada Motorsport.com.
“Saya punya target masuk ke proyek (MotoGP bersama KTM) selama dua tahun. Tapi tentu saja, saya harus menunjukkan kemampua mencetak hasil baik, dan bahwa saya punya dampak positif pada pengembangan motor.
“(Memasuki pertengahan) musim, saya sudah menunjukkan punya potensi, karena itulah kami memperpanjang kontrak satu tahun lagi.”
Selama membalap untuk Red Bull KTM Ajo Moto2, Oliveira telah mencetak 10 podium dari 10 balapan pertama musim ini. Kendati demikian, ia belum juga kunjung merebut kemenangan.
“Itu tidak mengganggu (bahwa kami belum menang). Kami masuk ke proyek ini dan mengetahui semuanya akan baru,” paparnya.
“Ekspektasi kami jauh lebih buruk dibandingkan yang kami lakukan sekarang. Di awal musim, kami mengira mungkin 10 atau lima besar akan bagus. Sekarang kami bertarung untuk kemenangan. Jadi, kami cukup senang dengan pekerjaan yang telah dilakukan.”
Tes MotoGP luar biasa
Sebagai tambahan program Moto2, Oliveira juga mendapatkan kesempatan untuk melakoni tes motor MotoGP di Aragon pada Juni lalu.
Pembalap Portugal itu mengaku tidak mudah saat menjalani tes, karena Pol Espargaro dan Bradley Smith turut hadir. Namun, ia senang mendapatkan pengalaman yang positif.
“Itu luar biasa. Anda bisa membayangkan mengendarai motor MotoGP adalah hari yang perlu diingat,” tukas Oliveira.
“Tentunya tes itu harus berakhir dan hanya satu hari. Tapi saya senang mendapatkan hadiah dari pabrikan. Mereka juga tertarik untuk memahami bagaimana feeling dari pembalap yang belum pernah mengendarai motor MotoGP.
“Saya tes dengan tim tes, sedangkan pembalap pabrikan ada di sana karena punya rencana besar untuk menguji coba. Jadi, saya seperti berada di tengah-tengah dan tidak mudah menangani semua hal pada waktu bersamaan.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments