Pindah ke Marc VDS, Dixon Buka Jalan untuk Alonso Promosi

Perubahan besar di grid Moto2 untuk musim 2025. Senin (19/8/204), setelah Grand Prix Austria di Red Bull Ring, salah satu tim terpenting di kategori menengah, Marc VDS, mengumumkan perekrutan Jake Dixon untuk musim depan.

Pembalap Inggris yang saat ini membela Tim Aspar akan menjalani musim keenamnya di Moto2. Pada 2023, ia menjadi salah satu penantang gelar, finis di urutan keempat secara keseluruhan. Sejauh musim ini, ia berada di urutan ketujuh dengan 94 poin

Meskipun sedikit lebih dari yang diharapkan darinya, pembalap Dover ini telah meraih hasil yang luar biasa, dengan tiga podium dalam tiga balapan terakhir dan, terutama, kemenangannya di kandang, Silverstone.

Namun untuk 2025, ia harus pindah ke Marc VDS. Tim asal Belgia tersebut belum mengonfirmasi siapa yang akan menggantikannya, tetapi semua indikasi menunjukkan bahwa Dixon akan mengambil alih posisi pembalap Ceko, Filip Salac, sementara Tony Arbolino akan mempertahankan posisinya.

Pembalap berusia 28 tahun ini mengatakan, "Pertama-tama, saya ingin berterima kasih kepada Marc (van der Straten) yang telah memberi saya kesempatan untuk membalap untuk tim yang fantastis. Mereka telah berada di puncak Moto2 untuk waktu yang lama, dan telah memenangi tiga gelar.

“Yang bisa saya katakan adalah saya sangat senang bisa bergabung dengan Elf Marc VDS Racing musim depan. Saya merasa siap untuk tantangan baru dan petualangan baru, dan pindah ke tim ini memberi saya banyak motivasi. Saya tidak sabar menunggu tahun depan dan berharap bisa membawa lebih banyak kesuksesan bagi tim.”

Van der Straten, yang bertanggung jawab atas tim, berkomentar, "Secara pribadi, saya sangat senang dengan kedatangan Jake Dixon di tim kami. Ia adalah seorang petarung di dalam dan di luar lintasan dan saya suka itu. Musim 2025 akan menjadi sangat penting bagi kami karena kami menghadapi tantangan yang menarik untuk mengendarai sasis Boscoscuro.

“Kami membutuhkan seseorang yang cepat dan mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan, dan Jake memiliki karakteristik ini. Saya tidak sabar untuk melihatnya bertarung di depan dan mempertahankan warna VDS".

Tentu saja, langkah ini akan menjadi sangat penting di kelas menengah. Tim Jorge Martinez 'Aspar' masih menyisakan satu posisi kosong, dan semua indikasi menunjukkan bahwa posisi tersebut akan diisi oleh bintang Moto3, David Alonso, meskipun belum resmi.

Pembalap Spanyol-Kolombia ini meraih kemenangan ketujuhnya dalam 11 balapan di Red Bull Ring dan kini mendominasi kelas kecil dengan keunggulan 71 poin, hampir tiga balapan, dengan sembilan seri tersisa tahun ini.

Dengan situasi ini, tampaknya sangat tidak mungkin Alonso tidak akan melakukan lompatan tahun depan, dan dengan gelar juara di tangannya. Faktanya, 'Aspar' sendiri mengkonfirmasi dalam siniar Motorsport.com, 'Por Orejas', bahwa muridnya akan naik ke Moto2 pada 2025 jika semuanya terus berlanjut "seperti yang sudah-sudah", sebuah kondisi yang sudah lebih dari sekadar terpenuhi.

Mira: 'POR OREJAS' #109: Entrevista con David Alonso, la nueva sensación del Mundial de Motociclismo