Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Hadapi Sachsenring, Mario Aji Andalkan Pengalaman Rookies Cup

Kendati telah mengenal karakteristik Sirkuit Sachsenring, Mario Suryo Aji justru enggan mematok ekspektasi pada balapan Moto3 Jerman akhir pekan ini.

Mario Aji, Honda Team Asia

Mario Aji, Honda Team Asia

Gold and Goose / Motorsport Images

Mario menelan kekecewaan saat berlomba di Circuit de Barcelona-Catalunya lalu. Sang pembalap Honda Team Asia mengalami crash, menandai Did Not Finish (DNF) pertamanya dalam kejuaraan dunia Grand Prix musim 2022.

Tetapi kini, Mario sudah melupakan pengalaman meyakitkan itu. Pemuda asal Magetan, Jawa Timur telah mengalihkan fokus serta perhatian untuk putaran Moto3 Jerman di Sachsenring, trek yang tak asing di matanya.

Tahun lalu, ketika berkompetisi pada Red Bull Rookies Cup, Super Mario berhasil mengemas finis ketujuh dalam Race 2. Ini tentu menjadi modal bagus baginya. Meski demikian, dia rupanya enggan berharap muluk-muluk.

“Saya tahu sirkuit ini, sepanjang waktu Anda menikung, hampir tidak (melaju) lurus. Saya cukup optimistis,” ucapnya melansir rilis pers Honda Team Pasia.

“Saya punya kenangan baik dari balapan Rookies Cup tahun lalu. Tapi saya tidak ingin menaruh harapan pada diri saya sendiri.

“(Pastinya) saya akan memberikan semua yang terbaik dari saya selama seluruh lap dan untuk tetap bekerja dengan tim. Sejauh ini, mereka mendukung saya, dan saya ingin membayar mereka atas usaha yang mereka lakukan untuk saya.”

Mario Aji, Honda Team Asia

Mario Aji, Honda Team Asia

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Mario Aji bercokol pada peringkat ke-25 klasemen sementara, mengantongi lima poin berkat raihan P14 di Mandalika serta P13 di Mugello.

Rekan setimnya, Taiyo Furusato, hanya terpaut dua tingkat di bawahnya. Namun begitu, rider asal Jepang itu belom mencetak satu poin pun.

Tem Manager Honda Team Asia, Hiroshi Aoyama, menilai Sachsenring bakal cukup sulitkan kedua pembalapnya lantaran sirkuit menyuguhkan tantangan teknis.

Lintasan sepanjang 3,6 km ini adalah trek balap dengan banyak tikungan kiri serta perubahan ketinggian, yang berarti ada banyak tikungan buta.

“Di trek ini, menemukan cara untuk melaju lebih cepat tidaklah mudah. Daya cengkeramnya bagus, tetapi menemukan racing line yang benar cukup sulit,” tuturnya.

“Menurut saya, (Ai) Ogura dan (Somkiat) Chantra menyukainya, juga Mario dan Taiyo yang mengenal (Sachsenring) dari Rookies Cup. Itu positif bagi kami.

“Kami akan menghadapi dua balapan berturut-turut, Sachsenring dan Assen, maka kami harus membuat awal yang baik akhir pekan ini.”

Baca Juga:

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Sergio Garcia Ingin Balas Kekalahan Barcelona di Sachsenring
Artikel berikutnya Jadwal MotoGP Jerman 2022 Hari Ini

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia