Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Reactions

Lantaran kurang dana, Martin hampir gantung helm

Juara dunia Moto3 2018, Jorge Martin, rupanya sempat berpikir untuk meninggalkan dunia balap motor. Masalah finansial menjadi penyebabnya.

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Gold and Goose / Motorsport Images

Pembalap Del Conca Gresini itu sukses merengkuh titel di Sepang International Circuit, Malaysia akhir pekan lalu. Ia mengalahkan rival utama, Marco Bezzecchi. Dan musim depan, Martin promosi ke Moto2 bersama Red Bull KTM Ajo.

Kendati kini meraih kesuksesan, perjalanan kariernya terhitung berliku. Sebelum mengemas gelar Red Bull Rookies Cup 2014, ia mengungkapkan, sempat ditolak ketika pertama kali mendaftar di kejuaraan ini. Bahkan pembalap Spanyol itu memikirkan pensiun jika kembali gagal musim 2012.

“Kadang-kadang sulit bagi saya dan keluarga untuk terus balapan. Kami adalah keluarga yang benar-benar rendah hati,” tutur Martin dalam konferensi pers, Minggu (4/11).

“Saya mencoba seleksi Rookies Cup (2011), mereka menolak saya. Saya balapan lagi setahun berikutnya (MotoDes), tapi itu sudah pada batas.

“Saya mengikut seleksi musim kedua (Rookies Cup 2013), itu momen terakhir. Jika mereka menerima saya, maka saya akan terus balapan. Jika tidak, maka saya akan tinggal di rumah.

“Akhirnya mereka menerima saya dan saya menjuarai Rookies Cup (2014),” imbuhnya.

Baca Juga:

Walau mendominasi kualifikasi, sejak 2017, Martin nyaris terlempar keluar dari persaingan. Cedera patah tangan kiri saat sesi latihan di Brno memaksanya absen.

Namun, ia mampu pulih cepat serta tampil pada Moto3 Austria, ditandai lewat keberhasilan finis ketiga. Martin juga menyelamatkan peluang ketika posisi keempat di Thailand, dengan kondisi tangan yang dibekap rasa sakit.

“Tentunya ini tahun yang sulit. Tapi setelah kecelakaan di Brno, pergelangan tangan patah pada Jumat, kemudian saya berkendara lagi di Austria pada Jumat. Di sana Anda bisa melihat saya tidak pernah menyerah,” tukasnya.

“Ada moment bahwa Anda tidak ingin menekan atau bekerja sangat keras, tapi saya tidak pernah kehilangan kepercayaan. Saya mencoba untuk selalu menekan dalam momen buruk.

“Saya juga sempat berpikir tidak balapan di Buriram karena tangan saya sakit saat latihan. Tapi mereka (Alpinestars) membuat sarung tangan balap khusus dan saya bisa balapan, serta Bezzecchi terjatuh,” papar Martin.

Champion Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing Moto3

Champion Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing Moto3

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing, Fausto Gresini

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing, Fausto Gresini

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Jorge Martin, Del Conca Gresini Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Moto3 Malaysia: Jorge Martin kunci gelar
Artikel berikutnya Absen di Valencia, Bulega fokus tes Moto2

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia