Mario Aji Perlu Buat Awalan Bagus di Assen
Kualifikasi Moto3 Belanda tidak berjalan ideal bagi Mario Suryo Aji. Rider Indonesia itu gagal lolos ke Q2 dan harus start dari P27. Meski demikian, ia tetap optimistis menatap balapan hari Minggu (26/6/2022).

Mario Aji kesulitan tampil maksimal selama kualifikasi Grand Prix Belanda, Sabtu (25/6/2022) kemarin. Dalam kondisi lintasan TT Circuit Assen yang kering, pembalap Honda Team Asia tak bisa mengeksplorasi kecepatannya.
Super Mario menyelesaikan sesi kualifikasi pertama (Q1) di urutan ke-13. Alhasil, ia gagal lolos ke Q2. Pemuda 18 tahun tersebut mencatatkan waktu lap terbaiknya di angka 1 menit 43,686 detik.
Itu lebih lambat sekitar 2,3 detik dari peraih pole position Ayumu Sasaki (Sterilgarda Husqvarna Max). Super Mario juga kalah cepat dibanding rekan setimnya, Taiyo Furusato, yang akan start di posisi ke-26.
Mario Aji mengaku kecewa dengan hasil yang diraihnya dalam kualifikasi. Ia sadar memulai dari grid belakang artinya bekerja lebih keras sepanjang balapan. Inilah yang akan berusaha dilakukan sang rider.
“Jujur saja, saya kecewa pada diri sendiri. Kami mencoba untuk mengambil beberapa hal positif, seperti feeling saya pada motor yang lebih baik di kualifikasi,” ujar Mario dalam rilis Honda Team Asia.
Lebih lanjut, Mario Aji menjelaskan bahwa dirinya tidak dapat membukukan waktu lap yang ideal akibat terganggu oleh sedikit kekacauan traffic selama sesi Q1 bergulir. Tetapi ia enggan mengeluh tentang itu.
Super Mario lebih memilih fokus ke perlombaan. Ia sudah menyiapkan strategi. “Saya optimistis untuk balapan. Saya harus membuat awalan baik. Garis start cukup belakang di tikungan pertama,” katanya.

Mario Aji, Honda Team Asia
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
“Saya harus menyalip sebanyak mungkin pembalap yang ada di depan pada tikungan pertama itu dan kemudian mencoba untuk memiliki kecepatan yang bagus selama balapan,” tambah Mario Aji.
Sementara itu, Manajer Honda Team Asia Hiroshi Aoyama siap memberi dukungan terbaik untuk kedua pembalapnya. Ia berharap Mario Aji dan Taiyo Furusato akan bisa meningkatkan posisi mereka.
“Mario tidak dapat menunjukkan progresnya dan kesulitan mengelola sesi dengan baik. Kami mencoba memberinya dukungan maksimal, tetapi dia harus memerhatikan bagaimana cara dia berkendara,” ucap Aoyama.
“Kami berharap besok (saat balapan) dia mampu melakukannya (dengan lebih baik). Kami juga bersiap menghadapi cuaca, sepertinya bisa campuran (dry-wet). Namun, kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi.”

Mario Aji, Honda Team Asia
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.