Aki Ajo Yakin Masia Bisa Geser Acosta dari Puncak Klasemen

Performa Masia sedikit mengalami penurunan sejak kemenangan pada seri pembuka Moto3 2021 di Grand Prix Qatar.

Pembalap asal Spanyol itu kesulitan menemukan bentuk terbaiknya, dan puncaknya gagal mendapatkan poin di Jerez lantaran terlibat insiden pada lap terakhir.

Hal tersebut membuat Masia melorot ke peringkat kelima klasemen sementara, dengan torehan 39 poin dan berjarak 56 poin dari Acosta.

Akan tetapi, Masia percaya bisa memetik raihan maksimal di Le Mans. Ia juga akan berusaha mengejar ketertinggalan dari Acosta karena kejuaraan Moto3 masih sangat panjang.

Pemilik tim KTM Ajo, Aki Ajo, turut meyakini peluang Masia dalam memenangi gelar juara yang masih terbuka lebar.

“Ya, Pedro memiliki keunggulan yang sangat bagus di klasemen saat ini. Tapi jika saya bisa mengkalkulasi dengan tepat, maka Jaume bisa mengejarnya,” kata Ajo seperti dilansir Speedweek.

“Masih ada 375 poin yang diperebutkan dari 15 balapan tersisa. Jadi, masih terlalu dini untuk membicarakan tentang peluang meraih titel."

Ajo juga terus memberikan dukungan kepada Masia untuk tetap fokus melakoni balapan dan mengeluarkan kemampuan terbaiknya.

Menurutnya, pembalap 20 tahun itu memiliki peluang besar dalam memperebutkan kemenangan di setiap perlombaan.

“Saya menghibur Jaume dengan jumlah poin yang masih bisa didapatkannya setelah balapan di Jerez. Dia sangat kecewa karena terlibat kecelakaan dengan (Deniz) Oncu dan (Brad) Binder pada lap terakhir,” ujarnya.

“Saya mengatakan kepadanya, ‘Hei, kamu sangat kuat. Kamu mengalami peningkatan dari balapan ke balapan. Kamu juga memiliki gaya balapan yang bagus. Masih ada 375 poin yang bisa didapatkan’.

“Jarak Jaume dengan Pedro memang cukup besar. Namun, banyak hal yang dapat terjadi di balapan.”

Tahun lalu, Masia menyelesaikan musim Moto3 di peringkat keenam bersama Leopard Racing. Ia memutuskan bergabung dengan Red Bull KTM Ajo karena dirasa lebih berpeluang menjadi juara dunia.

Pun begitu, Masia harus bekerja lebih keras karena, saat ini bertandem dengan seorang rider dengan talenta alami yang dapat menjegal langkahnya.

Jaume Masia, Red Bull KTM Ajo

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images