Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Wawancara

Oncu semakin termotivasi usai paruh pertama Moto3

Telah menuntaskan paruh pertama Moto3, Can Oncu menargetkan untuk meraup poin sebanyak mungkin pada sisa musim 2019.

Can Oncu, KTM Ajo

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Datang berstatus rookie, berbekal catatan sejarah sebagai pembalap termuda yang memenangi balap Grand Prix pada Moto3 Valencia 2018, nyatanya debut Oncu tak berjalan mulus.

Hasil terbaiknya hanyalah finis ke-14 di Sachsenring. Ia juga telah dua kali tak finis (Austin dan Catalunya), bahkan mendapat penalti enam grid untuk seri Moto3 di Assen.

Walau baru mengumpulkan dua poin, Oncu justru termotivasi menghadapi paruh kedua musim. Proses adaptasi dengan motor, serta sirkuit, juga tantangan berat, membuat ia banyak belajar untuk lebih baik.

Bagaimana Anda merangkum 2019 sejauh ini?

“Awal yang menantang. Ini musim pertama saya sebagai pembalap kejuaraan dunia semusim penuh. Dalam beberapa balapan pertama, semuanya baru. Selain itu, sulit bagi saya untuk beradaptasi dengan motor dan trek yang berbeda.

“Namun, dalam empat balapan terakhir, kami membuat kemajuan besar, karena saya dan tim terus bekerja lebih keras dari sebelumnya. Kami berhasil mencetak poin di Jerman. Tanpa diragukan lagi, itu sesuatu yang sangat positif, motivasi ekstra bagi kami semua.”

Apa momen terbaik dari sembilan balapan yang telah dihadapi?

“Bagi saya, momen terbaik adalah Sachsenring dan mencetak poin pertama musim ini. Sepanjang akhir pekan kami memiliki kecepatan yang baik. Kami bekerja sangat keras, melakukan semua yang kami bisa, dan pada akhirnya, kami mendapat hadiah. Itu positif untuk seluruh tim.”

Apa yang ingin Anda tingkatkan setelah libur musim panas?

“Saya harus terus beradaptasi dengan kategori ini dan cara kerja yang diperlukan di kejuaraan dunia. Saya perlu lebih familiar dengan motor dan saya harus meningkatkan gaya balap.

“Jadi, saya akan memberikan yang terbaik setelah libur musim panas untuk melakukan itu. Saya tahu kami bisa melakukannya, tetapi itu membutuhkan waktu dan dedikasi. Kami melakukannya selangkah demi selangkah.”

Apa target sisa musim ini?

“Target saya adalah mencetak poin pada balapan yang paling mungkin. Akan sangat penting untuk terus bekerja dengan cara yang telah kami lakukan dan memberikan 100% setiap kali kami turun di lintasan. Pada saat yang sama, saya ingin tim merasa gembira dan saya berencana menikmati kesempatan balapan di kejuaraan dunia. Saya yakin, di paruh kedua musim ini, kami akan membuat kemajuan yang lain.”

Can Oncu, KTM Ajo
Can Oncu, KTM Ajo
Can Oncu, KTM Ajo
Can Oncu, KTM Ajo
Can Oncu, KTM Ajo
Can Oncu, KTM Ajo
Can Oncu, KTM Ajo
Can Oncu, KTM Ajo
Can Oncu, KTM Ajo
Can Oncu, KTM Ajo
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Moto3 Jerman: Menangi balapan, Dalla Porta pimpin klasemen
Artikel berikutnya FP1 Moto3 Ceko: Masia ungguli Rodrigo 0,002 detik

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia