Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Pedro Acosta Berpeluang Kunci Gelar Juara Moto3 di Misano

Pada gelaran Grand Prix Emilia Romagna kelas Moto3, pembalap Red Bull KTM Ajo, Pedro Acosta memiliki kesempatan untuk merebut gelar juara dunia pertamanya.

Pedro Acosta, Red Bull KTM Ajo

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Acosta itu juga memiliki peluang untuk menjadi pembalap pertama yang sukses juara dunia dalam musim rookie di Moto3, tepatnya sejak Loris Capirossi melakukannya pada 1990 silam.

Berusia 17 tahun 152 hari pada saat berlangsungnya balapan, rider asal Spanyol itu dapat pula jadi juara dunia termuda di kelas Moto3, dan bakal mengalahkan rekor yang sebelumnya dipegang oleh Capirossi (17 tahun dan 165 hari).

Dennis Foggia dan Sergio Garcia, absen karena cedera hematoma pada ginjalnya, merupakan dua rival terdekat. Satu-satunya skenario yang bisa memastikan gelar bagi Acosta adalah dia berhasil memenangi balapan, sementara Foggia tidak finis lebih baik dari urutan ke-12.

Red Bull KTM Ajo datang ke Grand Prix Emilia Romagna, putaran ke-16 Moto3 musim 2021, dengan memiliki peluang matematis untuk mengklaim gelar tim dan pembalap. Pedro Acosta dan Jaume Masia pun termotivasi, serta siap untuk menjalani balapan di Misano.

Pedro Acosta, Red Bull KTM Ajo

Pedro Acosta, Red Bull KTM Ajo

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Pada gelaran Grand Prix sebelumnya, di Circuit of the Americas (COTA), laju kencang Acosta sempat terhenti dua kali ketika balapan dihentikan. Akhirnya, dia menyelesaikan balapan dengan finis P8.

Acosta sendiri menegaskan, bahwa dirinya tidak akan memikirkan gelar di Misano nanti. Namun tetap membalap dengan fokus dan tenang.

“Pada Grand Prix terakhir kami bekerja dengan sangat baik, dan kami kuat. Akan tetapi, serangkaian ketidakberuntungan terjadi pada kami dalam balapan,” kata Acosta melansir laman resmi Red Bull KTM Ajo.

“Dengan mengesampingkan apa yang terjadi, kami harus terus membalap dengan cara yang sama, tenang, dan tidak memikirkan gelar.

Baca Juga:

“Saya menantikan akhir pekan ini, karena di Austin saya merasa sangat baik dengan motor yang digunakan dan itu membuat saya berpikir bahwa kami dapat melakukan pekerjaan yang hebat di sini.

“Kunci untuk meraih hasil positif di Grand Prix Emilia Romagna adalah selalu tenang, baik dalam sesi latihan maupun dalam balapan. Saya suka sirkuit ini, jadi mungkin itu bisa menguntungkan kami,” ujarnya.

Setelah libur dua minggu, para pembalap Moto3 bakal menyambangi Misano World Circuit Marco Simoncelli pada 22-24 Oktober.

Saat ini, Acosta menduduki puncak klasemen Moto3 dengan koleksi 218 poin. Dia unggul 30 poin dari pembalap Leopard Racing, Dennis Foggia yang berada di peringkat kedua. 

*Artikel ini dibuat oleh M. Fadhil Pramudya P yang sedang menjalani magang.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Debut Moto3, Mario Aji Pakai Nomor Balap Mendiang Ayah
Artikel berikutnya Darryn Binder Dapat Saran dari Dua Pembalap MotoGP

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia