Pedro Acosta Tak Merasa Sakit Usai Alami Insiden COTA
Pembalap Red Bull KTM Ajo, Pedro Acosta, mengatakan dirinya baik-baik saja setelah mengalami kecelakaan mengerikan dalam putaran Moto3 Amerika.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Acosta terlibat dalam insiden yang diawali dengan manuver Deniz Oncu (Red Bull KTM Tech3) yang memotong racing line Jeremy Alcoba (Indonesia Racing Gresini).
Tak sempat menghindar, Acosta enabrak motor Alcoba. Begitu pula halnya Andrea Migno (Snipers Team). Kedua pembalap melayang ke udara dan jatuh dengan keras. Acosta bahkan menghantam dinding pembatas.
Namun beruntung, pembalap berusia 17 tahun itu bisa berdiri dan meninggalkan lokasi kecelakaan tanpa bantuan dari Marshal atau petugas medis.
Padahal, kecelakaan itu bisa saja menyebabkannya cedera serius, atau setidaknya terkilir sehingga tak mudah untuk berjalan kaki.
“Sejujurnya, saya siap untuk mengganti baju balap dan kembali balapan,” kata Acosta sambil tertawa kepada DAZN.
“Kecelakaan ini bisa dilupakan dengan cepat, kalau tidak saya tak akan mengganti baju balap setelah kembali ke garasi untuk melihat apa yang dapat dilakukan. Tapi ya, itu bisa saja jadi lebih buruk.
“Saya melihat ada yang aneh demgan Alcoba, saat dia akan terjatuh, tapi saya tidak berada tepat di belakang Migno. Ada beberapa pembalap di depan saya, jadi Anda tidak dapat melihat dengan jelas apa yang terjadi.
“Dengan lima atau enam motor di depan Anda, maka Anda tak memiliki pandangan jelas. Ketika Migno terjatuh, saya tiba-tiba melihat motor tergeletak di tengan trek. Lalu, terjadilah."
Race Direction memutuskan untuk menghentikan balapan setelah kecelakaan agar tidak terjadi sesuatu yang tak diinginkan. Hasil lomba ditentukan dari Red Flag pertama, yang berarti membuat Acosta finis kedelapan.
Ini menjadi balapan kelima secara beruntun tanpa podium Acosta pada musim ini. Menurutnya, hal tersebut terjadi karena ia memikirkan tentang kejuaraan yang menghancurkan fokusnya.
“Semua bisa terjadi. Banyak hal sulit berdatangan. Anda harus percaya kepada kami. Saya memikirkan kejuaraan sejak di Silverstone dan itu tidak berjalan dengan baik bagi saya,” ujarnya.
“Begitu saya sampai di sini, Aki Ajo (bos Red Bull KTM Ajo) memberitahu saya bahwa untuk kembali ke diri sendiri saya lagi.
“Itu adalah balapan terbaik sejak Austria. Ssaya pikir kami tidak boleh memikirkan kejuaraan, karena jika begitu, Anda dapat dengan mudah membuat kesalahan konyol akan datang, tetapi kami tidak memiliki kepercayaan diri yang sama.”
Pedro Acosta, Red Bull KTM Ajo
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments