Abraham bungkam kritikan dengan start kedua
Posisi start kedua yang direbut Karel Abraham memang mengejutkan. Tapi bagi sang pembalap, ini adalah jawaban atas kritik bahwa ia tak pantas berada di MotoGP.
Second place Karel Abraham, Aspar Racing Team
Gold and Goose / Motorsport Images
Abraham boleh saja tertutup oleh dominasi Maverick Vinales, atau Marc Marquez yang start terdepan saat sesi latihan dan kualifikasi di Termas de Rio Hondo. Tapi sebenarnya ia telah tampil apik sejak Free Practice 1 digelar pada Jumat (7/4).
Membuka akhir pekan seri kedua MotoGP Argentina, Abraham menempati posisi kelima pada hasil akhir FP1. Ia lalu naik ke posisi ketiga usai sesi FP2, di belakang Vinales dan Marquez. Dan walau hanya menempati posisi ke-16 di FP3, Abraham telah lolos otomatis ke Q2.
Performa apik Abraham pun berlanjut saat menjalani Q2. Di saat semua mata tertuju kepada Marquez, Valentino Rossi, Dani Pedrosa dan Cal Crutchlow, tak ada yang mengira pembalap Aspar itu mulai mengancam perebutan posisi start di baris depan.
Tepat pada dua menit terakhir sesi Q2, Abraham mencetak catatan waktu 1 menit 48,475 detik. Ia berhasil mengungguli Crutchlow, Pedrosa, Vinales dan bahkan Rossi, yang akan start dari posisi ketujuh.
“Tentu, ini perasaan yang menyenangkan. Di masa lalu, kami memiliki paket yang tidak cukup kompetitif, dan walaupun saya berusaha keras, kami banyak kesulitan dengan hasil, kegagalan motor dan banyak masalah berbeda,” ucap Abraham dalam konferensi pers usai kualifikasi.
“Ada banyak orang yang berkata buruk tentang saya. Tapi sejak saya duduk di atas motor untuk pertama kalinya di Valencia (tes akhir musim), saya merasa sangat baik.
“Kami meningkat setiap kali keluar ke trek. Dan setiap turun di trek pula, saya merasa itu sedikit lebih baik.
“Ini (Termas de Rio Hondo) adalah trek yang sangat cocok bagi saya. Jadi, ini tempat yang mudah bagi saya untuk membuat hasil bagus. Semoga itu membuktikan bahwa tempat saya memang di MotoGP.”
Sejak melakoni debut di kelas premier pada 2011, start kedua merupakan prestasi terbaik Abraham. Keberhasilan merebut posisi start di baris depan juga seolah membenarkan keputusan Aspar Team, yang merekrut Abraham dari World Superbike untuk kembali ke MotoGP.
“Saya tidak menyangka (bisa start dari posisi kedua), terutama setelah musim lalu dan dua tahun lalu, ketika kami banyak kesulitan dengan motor,” terangnya.
“Saya merasa hebat bersama tim dan motor sangat bagus. Kami akan tampil maksimal untuk mencetak hasil baik secepat mungkin di masa depan.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments