Alberto Puig Tak Lagi Temukan Pembalap Spesial
Team Manager Repsol Honda Alberto Puig mengatakan dirinya belum melihat lagi pembalap spesial yang dapat memberikan perbedaan di MotoGP.
Foto oleh: Repsol Media
Puig beberapa kali bekerja dengan pembalap-pembalap hebat seperti Casey Stoner, Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, dan kali ini memimpin Marc Marquez, serta Pol Espargaro.
Kelima pembalap tersebut memiliki karakter dan ciri khas masing-masing yang membuat mereka istimewa.
Ini yang membuat Honda mencapai banyak kesuksesan di kelas premier, dan masih menjadi salah satu tim terkuat, meski gagal meraih gelar dalam dua tahun terakhir.
Tetapi sejak Marquez mengalami cedera, belum ada pembalap Honda yang bisa tampil sekencang peraih enam gelar MotoGP itu.
Espargaro yang diharapkan dapat melaju cepat di atas RC213V, gagal memenuhi ekspektasi dan masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan prototipe Honda.
“Pol adalah pembalap yang telah memenangi balapan, rider yang sangat berpengalaman,” kata Alberto Puig kepada Motosan.
“Tahun lalu, dia berada di urutan kelima di klasemen, dia pembalap yang cepat, itu bukan hal baru. Bisakah dia memenangi balapan MotoGP? Tentu saja, dia bisa memenangi balapan seperti yang lain.
“Tetapi, benar juga bahwa Marc adalah pembalap yang sangat spesial. Ketika kami memutuskan untuk mengontrak Pol, kami melakukannya karena kami pikir dia adalah pilihan yang sangat bagus.
“Itu sama dengan Lorenzo, meski segalanya tidak berjalan dengan baik. Pol adalah pembalap hebat dan kami percaya dia bisa cepat jika dia beradaptasi dengan baik.”
Meningkatnya teknologi juga membuat kemampuan seorang pembalap menjadi tak terlihat, karena setiap pabrikan mengandalkan sistem elektronik mereka.
Ini membuat Alberto Puig mengapresiasi dan merasa bangga bisa bekerja dengan pembalap-pembalap yang memiliki kemampuan spesial.
“Mereka semua memiliki sesuatu yang istimewa. Marc adalah pembalap yang lengkap, dia kuat, dia memiliki potensi besar, dia intuitif, dia berani,” ujarnya.
“Sedangkan Pedrosa sangat natural saat di atas motor, seperti halnya Stoner yang memiliki bakat alami. Kami bertemu Lorenzo di saat yang buruk ketika dia tidak memahami motornya, tapi dia adalah pembalap yang spesial.
“Semua pembalap yang bekerja dengan saya adalah pembalap luar biasa, generasi pembalap yang menurut saya tidak ada hari ini.
“Mereka adalah pembalap yang sangat istimewa, dengan banyak kepekaan untuk mengarahkan, memahami, mengendarai motor. Dan kenyataannya adalah ketika Anda bekerja dengan pembalap di level ini, Anda juga belajar dari mereka.”
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments