Aleix Espargaro Klaim Tes Dovizioso Tak Membantunya
Aleix Espargaro tes yang dilakukan Andrea Dovizioso bersama Aprilia tidak berpengaruh apa pun. Pasalnya, diagnosis dari pembalap Italia itu tentang motor MotoGP sama dengan pendapatnya.
Foto oleh: Gresini Racing
Awal pekan ini, pabrikan asal Noale memberi kesempatan Dovizioso melaju di atas RS-GP 2021. Mereka menginginkan umpan balik dari eks rider Ducati itu.
Espargaro mendapat perkembangan informasi tentang jalannya tes dari para petinggi Aprilia Racing Team Gresini. Ia tidak terlalu memperhatikan karena harus fokus mempersiapkan MotoGP Portugal.
Pembalap 31 tahun tersebut masih mengalami masalah dengan tenaga RS-GP yang fluktuatif. Ini menyulitkan ketika ia ingin memangkas gap dengan pembalap lain di trek lurus. Akibatnya, ia berakhir di urutan ketujuh dan 10 pada dua balapan perdana di Sirkuit Losail, Qatar.
Kakak rider Honda Racing, Pol Espargaro, itu menandaskan tes yang dilakukan Dovizioso tak membantunya mendapat motor dengan kinerja lebih baik.
“Saya tidak punya banyak informasi tentang tes Andrea. Yang mereka katakan kepada saya, Dovizioso membuat diagnosis sama dengan saya tentang motor,” ujarnya.
“Saya pikir Andrea tidak mencoba terlalu banyak hal yang bisa membantu saya. Itu lebih pada pemanasan untuk mendapatkan lagi feeling-nya. Saya mau bilang bahwa gaya balap saya cenderung menikung, sedangkan dia stop dan start. Menurut saya, fakta dia mengendarai Ducati bertahun-tahun yang tidak memungkinkan untuk itu.”
Pemilik nomor 41 tersebut mengisahkan bahwa Losail lebih bersahabat dengannya musim ini, kecuali di trek lurus.
“Setelah dua balapan yang kami lakukan di Qatar, saya kira sirkuit ini seharusnya bagus buat kami. Saya belum pernah merasa kompetitif seperti tahun ini di Qatar. Tapi trek lurus menghukum kami. Saya sangat kesal karena mereka menyalip saya dan setelah berkendara di sana berhari-hari, saya tidak bisa pulih ketika mengerem,” Espargaro menjelaskan.
Akhir pekan ini, Marc Marquez akan jadi bintang di Portimao. Banyak yang penasaran dengan performanya usai rehat akibat patah humerus kanan. Espargaro angkat bicara mengenai kembalinya juara MotoGP enam kali tersebut ke kompetisi level premier.
“Mengenai kembalinya Marc, menyingkirkann kemurnian dan kerasnya olahraga, pada level kemanusiaan, saya tidak mau membayangkan apa yang terjadi. Dengan ambisinya, setelah absen sekian lama dan tidak tahu apakah dia bisa balapan lagi atau tidak, itu pasti sangat mengerikan…,” ucapnya.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments