Marquez: Tekanan di LCR Lebih Kecil

Setelah melakoni debutnya di kelas premier bersama Repsol Honda pada tahun ini, perjalanan Marquez akan berlanjut dengan LCR Honda.

Bertandem dengan Nakagami, Alex Marquez menegaskan bahwa dirinya tak sabar untuk segera memulai musim bersama tim barunya. Pasalnya, pria asal Jepang itu menjadi pembalap Honda paling konsisten sepanjang tahun ini.

Marquez meyakini dirinya dapat belajar banyak dari Nakagami dan ia ingin mengalahkan rekan setim barunya, sebelum memasang target yang lebih tinggi.

"Pada 2020, Taka salah satu pembalap tercepat di trek. Itu akan membantu saya, dan saya akan belajar banyak darinya," kata Marquez.

"Saya bisa menjadikannya panutan di dalam tim, terutama dalam hal tampil cepat di tikungan. Itu salah satu kekuatannya. Apa yang dilakukannya pada tahun ini sungguh mengesankan."

Marquez dan Nakagami pernah bersaing di kelas Moto2, dan keduanya mengapresiasi apa yang telah dilakukan sejauh ini.

"Saya tak sabar untuk segera satu garasi dengan Taka. Kami memiliki hubungan yang bagus secara pribadi dan profesional, meski tidak banyak menghabiskan waktu bersama," kata Marquez.

"Kami akan bekerja dengan cara masing-masing, tapi saya tak sabar bekerja sama dengannya."
Memperkuat tim satelit tak membuat Alex Marquez berpikir itu sebagai sebuah langkah mundur. Tetapi, ia mengatakan itu sebagai langkah awal untuk menuju kesuksesan.

Pasalnya, ia dapat belajar lebih banyak tanpa perlu memikirkan tekanan seperti yang dirasakannya saat menjadi pembalap tim pabrikan.

"Saya memiliki teknisi yang memiliki banyak pengalaman dan semua orang di Honda juga optimistis. Saya juga akan ditemani David Garcia, teknisi saya di Moto2, untuk menjadi ahli data," kata Marquez.

"Saya sudah mengenal orang-orang di LCR saat saya mengunjungi mereka di Portimao.

"Saya tak sabar untuk menjadi bagian dari tim ini. Mungkin segalanya akan sedikit lebih mudah dan tekanan lebih kecil."