Coba Desmosedici GP, Alex Marquez Langsung Merasa Klop

Peraih dua podium MotoGP itu angkat kaki dari Honda setelah tiga musim. Ia membela tim pabrikan Repsol Honda pada 2020 dan dua tahun bersama LCR 2021-2022.

Merasa frustrasi karena tak bisa menjinakkan RC213V, Marquez berpikir menandatatangani kesepakatan dengan Gresini selama setahun adalah solusi terbaik sekarang.

Pemuda 26 tahun dilepas oleh Honda untuk menguji Ducati pada tes pramusim pertama 2023, dua hari selepas MotoGP Valencia. Karena masih punya kontrak yang berlaku 1,5 bulan, ia pun tak diizinkan membuat perbandingan motor keluaran kedua pabrikan.

"Ini adalah hari yang sangat positif, sejak putaran pertama saya merasa seperti di rumah dengan motor ini," kata Marquez di akhir tes Valencia setelah menyelesaikan hari di urutan 15.

"Kami langsung cepat dan kompetitif. Itu sangat penting. Kami tidak benar-benar melakukan penyesuaian pada motor sepanjang hari, kami hanya menyesuaikan diri.

"Itu berjalan sangat baik. Musim dingin akan terlalu lama bagi saya! Saya butuh satu hari lagi untuk memanfaatkan potensi motor ini.”

Secara keseluruhan, Marquez puas dengan kontak pertamanya. Selisih waktu terbaiknya tak terlalu buruk dibandingkan pemuncak tabel tes pramusim, Luca Marini.

"Kami tahu motor ini pasti memiliki potensi. Di babak kualifikasi, saya belum bisa meminta segalanya (dari motor). Tapi,  saya senang bahwa pada hari pertama dengan motor ini kami hanya terpaut 0,6 detik dari pembalap paling cepat,” ucapnya.

"Yang terpenting, saya bisa sangat konsisten dalam hal kecepatan."

Marquez mencatat bahwa ia dapat menggunakan gaya alaminya sedikit lebih baik. Tentu saja, ini mengindikasikan ada perbedaan besar antara Desmosedici GP dan RC213V.

Alex Marquez, Gresini Racing

Photo by: Gold and Goose / Motorsport Images

Di sisi lain, ia merasa perlu mengeksplorasi lagi motor barunya. Meski sangat antusias, adik Marc Marquez tak mau bicara terlalu jauh.

"Masih terlalu dini untuk mengatakannya, saya tidak bisa mengatakan saya akan berjuang untuk kejuaraan," tambahnya.

"Kami perlu membuat basis yang sangat solid di musim dingin yang bisa kami mulai dengan baik di Portimao.

"Kami memiliki Ducati versi 2022 ini, jadi kami tidak perlu mencoba banyak hal baru. Kami perlu membangun kepercayaan diri dan melihat di mana kami memiliki potensi."