Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Andrea Dovizioso Berpeluang Jadi Partner Valentino Rossi di Aragon

Andrea Dovizioso kian dekat dengan gerbang Petronas SRT. Menurut media Italia, ia bisa berduet dengan Valentino Rossi paling cepat pada MotoGP Aragon, 12 September mendatang.

Andrea Dovizioso, Aprilia

Yamaha Factory Racing ingin segera menggunakan jasa Franco Morbidelli setelah resmi putus kontrak dengan Maverick Vinales. Saat ini, mereka menunggu pulihnya sang pembalap dari cedera lutut.

Perpisahan dengan Vinales menimbulkan situasi rumit terhadap tim satelit. Pasalnya, test driver Cal Crutchlow yang menggantikan Morbidelli untuk dua balapan di Austria, bakal jadi pendamping Fabio Quartararo di MotoGP Inggris. Kekosongan di Petronas SRT sementara bakal diisi oleh pembalap Moto2 mereka, Jake Dixon.

Problem sebenarnya datang ketika Morbidelli pulih. Menurut Sky, runner-up MotoGP 2020 itu akan bereuni dengan Quartararo dan menunggangi YZR-M1 di Aragon.

Petronas butuh pembalap permanen setidaknya untuk separuh musim terakhir. Opsi merekrut Dovizioso pun terbuka.

Pembalap veteran Italia tersebut saat ini masih menganggur. Ia tidak menanggapi pinangan Aprilia untuk kesekian kali, meski sudah membantu pabrikan Noale dalam uji coba. Sekarang, tim seolah ingin memutuskan hubungan dengan Dovizioso karena berharap secepatnya menampilkan Vinales.

Baca Juga:

Kalau Dovizioso bergabung dengan skuad Malaysia, ia akan mengendarai motor M1 versi 2019, warisan Morbidelli. Pria 35 tahun itu mungkin mengenakan kostum baru antara balapan di Aragon atau Misano.

Pembalap tersebut butuh waktu untuk beradaptasi dengan motor dan iklim kerja Yamaha. Di masa lalu, ia pernah memperkuat tim tersebut meski hanya semusim.

Pada 2012, Dovizioso mempersembahkan peringkat keempat untuk tim satelit Monster Yamaha Tech3. Ia pun mencatatkan enam podium ketiga.

Pengalaman singkat memang tak cukup membuatnya mengenali karakter M1. Apalagi motor tersebut terus bertransformasi mengikuti perkembangan teknologi dan kebutuhan untuk tim lebih kompetitif.

Namun, ia sudah membuktikan bisa memahami karakter motor dengan cepat. Ini bisa dibuktikan dari tes dengan Aprilia, di mana masukannya mirip dengan umpan balik Aleix Espargaro.

Direkrutnya eks pilot Ducati itu bisa memberi keuntungan ekonomi bagi Petronas. Pasalnya, tim yang dipimpin Razlan Razali itu dilirik WithU, perusahaan energi berbasis di Milan, yang berminat jadi sponsor menggantikan Petronas. Perusahaan minyak Malaysia itu berniat mundur dari sponsor skuad MotoGP mulai musim depan.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Bermain Gim, Cara Joan Mir Persiapkan MotoGP Inggris
Artikel berikutnya Marquez Bersaudara Sambangi Markas Manchester City

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia