Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Menang di Sepang, Dovizioso sesalkan hasil Phillip Island

Andrea Dovizioso mengaku hasil buruk di Phillip Island merusak peluangnya dalam pertarungan gelar MotoGP. Ia pun tak begitu senang dengan kemenangan di Sepang.

Third place Andrea Dovizioso, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Third place Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / LAT Images

Dovizioso meraih kemenangan keenamnya musim ini di Malaysia. Hasil yang membuat ia menjaga peluang juara, dan sekaligus memaksa penentuan gelar ditentukan pada seri pamungkas Valencia.

Namun, pembalap Ducati itu tertinggal 21 poin dari Marc Marquez. Yang berarti pembalap Spanyol ini hanya membutuhkan finis ke-11 atau lebih baik untuk memastikan gelar juara.

Melihat fakta tersebut, Dovizioso mengungkapkan kekesalannya dengan hasil buruk di Phillip Island, ketika ia finis ke-13, kehilangan posisi dari Scott Redding dan Dani Pedrosa di garis finis.

"Saya sangat kesal dengan [hasil di] Phillip Island. Saya tidak merasa sangat senang dengan kemenangan ini seperti kemenangan lainnya karena kami kuat. Tapi jika Anda lihat di kejuaraan, [kami] tertinggal jauh.

"Apa yang terjadi di Phillip Island, pastinya saya mampu mencetak poin lebih baik, jika saya tidak membuat kesalahan pada lap kedua.

"Tapi Ducati tidak di sana. Tidak ada [pembalap Ducati] yang cepat. Jadi, inilah kenyataannya. Jika kami tidak cepat itu berarti kenyataan, dan Anda tidak dapat mengubah kenyataan."

Andai tak finis ke-13 di Phillip Island, maka Dovizioso hanya terpaut 19 poin dari Marquez. Yang berarti, finis kedua bisa berpotensi cukup untuk mengalahkan sang rival di Valencia.

Namun, Dovizioso menegaskan tidak ada gunanya memikirkan apa yang terjadi di balapan sebelumnya.

"Ini balapan, semua orang harus meraih hasil untuk dirinya,. Mudah untuk mengatakan, 'Ah di beberapa balapan, di Assen saya start posisi kelima, tapi saya mampu finis ketiga dengan kecepatan yang saya miliki'.

"Di beberapa trek saya mampu sedikit lebih baik, tapi untuk mengatakan sesuatu seperti itu tidak akan mengubah poin dan kejuaraan ini, dan apa yang dilakukan oleh semua pembalap.

"Seperti yang saya katakan sebelumnya. Saya tidak merasa terlalu senang dengan kemenangan hari ini, karena kami merasa kuat dan kami tidak memiliki banyak peluang di seri berikutnya.

"Apa yang dilakukan Marc musim ini merupakan sesuatu yang luar biasa seperti di masa lalu, dan inilah kenyataannya.

"Jika kami tidak dapat membuat hasil yang lebih baik, itu berarti kami tidak bisa lebih baik. Jadi, jika Marquez memenangi kejuaraan, berarti dia merupakan yang terbaik di kejuaraan ini."

Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Pol Espargaro, Red Bull KTM Factory Racing
Podium: race winner Andrea Dovizioso, Ducati Team
Podium: race winner Andrea Dovizioso, Ducati Team
second place Jorge Lorenzo, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team, Marc Marquez, Repsol Honda Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Podium: race winner Andrea Dovizioso, Ducati Team
15

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Klasemen pembalap setelah MotoGP Malaysia
Artikel berikutnya Tak mampu imbangi Ducati, Marquez pilih amankan poin

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia