Andrea Iannone Sedang Meletakkan Fondasi untuk Kembali
Meski terbelit masalah doping, Aprilia tidak meninggalkan Andrea Iannone begitu saja. Pembalap yang diskors dari MotoGP tersebut mengungkapkan bahwa momen comeback kian dekat.
Iannone masih menjalani hukumannya akibat diduga menggunakan Drostanolone pada MotoGP Sepang. Ia mengaku tak sengaja menelan zat terlarang itu saat mengonsumsi daging di sana.
Kalah dalam beberapa upaya banding, pria Italia itu akhirnya harus terima hukuman dilarang tampil di dunia balap selama empat tahun.
Kendati demikian, bukan berarti Iannone berhenti latihan. Ia terus mengasah fisik dan mental serta menunggangi RSV4.
Aprilia pun mengajaknya ikut serta dalam berbagai event, salah satunya Aprilia All Stars di Sirkuit Misano, Sabtu (7/5/2022). Selain Iannone, juga ada duo rider, Aleix Espargaro dan Maverick Vinales, mantan pembalap MotoGP Max Biaggi serta Lorenzo Savadori.
Pria 32 tahun itu sangat terharu bisa berinteraksi dengan para penggemar tim asal Noale tersebut.
“Seperti tidak ada yang berubah. Ketika pergi ke ajang serupa, saya selalu melihat orang yang sama dan hubungan masih ada. Menemui semua dukungan ini adalah satu hal yang paling indah bisa diterima seseorang,” katanya dilansir GPOne.com.
“Saya kira Aprilia tahu kalau saya orang yang sangat bersih. Sayangnya, terjadi hal seperti itu. Saya dan Aprilia berjabat tangan, tanpa seseorang punya kewajiban. Faktanya saya menganggap mereka sebagai keluarga.
“Pada akhirnya, masa lalu di belakang dan terus menatap ke depan.”
Banyak pertanyaan seputar kapan ia akan kembali ke kancah balap internasional. Apalagi saat ini, MotoGP kehilangan ikon selepas Valentino Rossi pensiun. Hanya tinggal Marc Marquez yang punya karakter kuat.
“Saat ini, terlalu prematur mengatakan itu. Tidak terlalu lama sebelum akhir skorsing saya, setahun berjalan sangat cepat,” Iannone menerangkan.
“Saya kira ini saatnya meletakkan fondasi untuk masa depan dalam rangka mengetahui jika ada kemungkinan nyata. Dalam diri saya, sudah siap. Saya berlatih dan bisa melaju dengan baik dengan motor.
“Jelas ada pertanyaan seperti, bagaimana kembali? Dengan siapa dan kenapa? Hal seperti ini yang belum saya ketahui. Menurut saya, itu menarik bagi semua karena saya selalu merasa kedekatan yang bagus dari penggemar. Ini sesuatu yang selalu saya apresiasi.
“Saya selalu memiliki motivasi besar dan masih paham bagaimana mengendarai motor.”
Menengok persaingan MotoGP saat ini yang makin ketat, ia mengaku sangat senang dengan kondisi tersebut.
“Pada kompetisi sekarang, ada para pembalap kencang dan tangguh, mungkin tidak terlalu karismatis. Yang diperhitungkan adalah mampu tampil kencang di atas motor dan menang,” ucapnya.
“Lalu setiap orang melakukan dengan caranya. Saya sangat suka MotoGP sekarang, tidak berubah banyak. Tentunya ada perubahan generasi dan kita lihat seperti apa evolusinya.”
Mengenai rencana comeback, Iannone belum tahu apakah akan tetap berada di MotoGP atau turun ke kompetisi berbeda.
“Kalau suatu hari saya harus kembali, saya harus tahu di mana bisa kompetitif. Saya terbuka untuk diskusi dan akan tiba momentumnya,” ia melanjutkan.
“Kami kian dekat untuk melakukannya untuk mengetahui kalau itu masa depan saya. Untuk sekarang, kami butuh waktu. Saya tidak menerima sesuatu begitu saja.
“Saya juga tidak akan kembali atau saya akan melakukannya dengan MotoGP atau SBK. Kartunya semua perlu ditemukan dan kami harus mengerti.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.