Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Awal yang lebih baik bagi Rossi di Austin

Valentino Rossi memang bukan pembalap tercepat dalam dua sesi latihan. Namun, menutup Free Practice 2 di posisi keempat, jelas sebuah kemajuan berarti bagi The Doctor.

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing, Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing

Seolah menjadi rahasia umum, Rossi kerap kesulitan selama sesi latihan dan kualifikasi. Tapi ia lalu mampu bangkit dan meraih hasil apik saat balapan. Kini, situasinya sedikit berbeda di MotoGP Amerika.

Pembalap Yamaha itu berada di posisi kedelapan dengan catatan waktu terbaik 2 menit 06,292 detik saat FP1. Rossi berhasil memperbaiki catatan waktunya menjadi 2 menit 04,806 detik – atau lebih cepat 1,486 detik.

“Ini sangat penting bagi kami, karena kami tidak banyak mengubah motor dari Argentina dan kami mencoba untuk memahami apakah motor juga bekerja di trek ini, yang mana jauh berbeda,” tukasnya.

“Saya sudah masuk 10 besar saat sesi latihan pagi hari. Jaraknya tidak begitu jauh. Sepertinya kami bisa melakukan beberapa penyesuaian, tapi kami telah memahami lebih dasar set-up.

“Dalam sesi sore hari, saya membuat catatan waktu yang bagus dengan kompon ban lebih soft. Tapi soal kecepatan, kami masih harus bekerja pada pengereman. Sulit untuk menghentikannya. Dibandingkan dengan Qatar dan Argentina, ini awal yang lebih baik.

Sebelumnya, Rossi pernah mengakui, bahwa masalah utamanya adalah dengan motor baru Yamaha. Dan meski kompon ban depan telah direvisi oleh Michelin – lebih soft – ia tak yakin telah membuat masalahnya berkurang. Walaupun, tak dipungkiri pula, ia membuat kemajuan dengan kompon soft.

“Setelah Qatar, saya menduga lebih baik. Tapi lalu di Argentina, saya sangat menderita. Di Argentina, kami memodifikasi banyak keseimbangan dan sekarang saya punya feeling yang lebih baik. Kami memahami sesuatu yang penting,” papar Rossi.

“Itu tidak pernah berakhir, karena kecepatan (Maverick) Vinales dan (Marc) Marquez lebih cepat dibandingkan saya. Tapi dibandingkan dua pembalap tersebut, ini lebih baik. Saya bisa mengendarai motor dengan cara lebih baik. Menurut saya, untuk sekarang, ban depan casing soft baik.”

Apakah masih ingin mencoba casing lebih kaku? Rossi menjawab: “Bagus untuk dicoba, tapi tidak hanya untuk saya, melainkan semua pembalap.

“(Dengan casing soft) saya merasa sedikit lebih stabil, tapi juga sangat positif kami bisa memperbaiki motor untuk memanfaatkan ban ini.”

Laporan tambahan oleh Charles Bradley

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Lorenzo lega tak terpaut jauh dari Dovizioso
Artikel berikutnya MotoGP Amerika: Vinales puncaki FP3, Marquez terjatuh dua kali

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia