Bagnaia Jelaskan Wadah Styrofoam Tersangkut di Sayap Depan

Bagnaia mengunci pole position lagi setelah MotoGP Catalan dan mencetak rekor lap baru di Sepang. Dalam balapan, pembalap Italia sempat memimpin di awal. Kemudian, kecepatannya menurun sedangkan rival utamanya, Jorge Martin, menggeber motornya dan melakukan manuver untuk merebut P2. Selisih antara keduanya sekarang tinggal 11.

Di akhir Sprint, sebuah serpihan mengenai sayap depan kanan Ducati Bagnaia, yang akhirnya terlepas. Ia kemudian mengungkapkan bahwa benda itu adalah wadah makanan styrofoam, tetapi tidak yakin seberapa besar pengaruh terhadap kecepatannya.

"(Itu) hanya sebuah kotak makan siang," kata Bagnaia. "Bagi saya itu sama sekali tidak membantu. Benda itu tersangkut di sayap, dan saya pikir saya kehilangannya di lap terakhir, jadi jelas itu tidak membantu.

 "Itu terjadi di lap yang sama ketika saya mulai kesulitan. Saya rasa bukan karena itu, tapi kami tidak tahu, kami tidak bisa memahaminya."

Bagnaia mengatakan kecepatannya menurun karena ia kesulitan dengan tekanan ban depan yang terlalu tinggi setelah beberapa putaran pertama.

"Saya tidak senang dengan hal itu, tetapi masalahnya mirip dengan balapan di Mugello, karena saya merasa Alex Marquez memiliki kecepatan yang sangat bagus dan saya juga," katanya tentang balapannya.

"Di lap terakhir, dia sedikit menutup, saya hanya mencoba mendorong satu lap lagi untuk mencoba tetap berada 0,3 detik di depan. Tapi pada lap itu, yang saya pikir adalah lap keenam, saya mulai kesulitan dengan bagian depan.

"Sangat sulit untuk menghentikan motor dengan bagian depan yang terkunci, saya mengalami banyak gerakan. Saya rasa bukan hanya saya yang merasakannya, saya rasa Enea (Bastianini) juga, tapi lebih dari satu pembalap.

"Jadi, ini cukup aneh dan saya tidak menyangka mengingat saya juga melakukan banyak putaran dengan ban depan (medium) kemarin dan hari ini. Jadi, ini cukup aneh."

Alex Marquez terbukti memiliki kecepatan yang lebih tinggi dari Bagnaia maupun Martin dalam Sprint, saat pilot Gresini) melesat menuju kemenangan.

Pecco mengakui bahwa Marquez "lebih cepat dari kami berdua" menjelang grand prix hari Minggu, tetapi pembalap Ducati itu yakin dia akan mampu bertarung.

"Saat ini, Alex lebih cepat dari kami berdua," ungkap Bagnaia saat ditanya oleh Motorsport.com apakah dia khawatir dengan Marquez di balapan nanti.

"Jadi, kita lihat saja apa yang akan terjadi. Dia memiliki kecepatan yang sangat konstan, dia sangat bagus dalam pengereman dan dia melakukan pekerjaan yang sangat baik,” jelasnya.

"Dia tidak akan rugi, dan hari ini dia menunjukkan bahwa dia sangat cepat. Jadi, mari kita lihat besok. Tapi saya pikir kami memiliki peluang bagus karena kecepatan kami hari ini tidak seperti yang kami tunjukkan (dalam latihan)

"Itu adalah sesuatu yang terjadi yang tidak membantu saya untuk memahami situasinya, tapi saya pikir kecepatan saya bisa seperti dia. Saya rasa ia juga bisa meraih kemenangan yang sama, tapi saya rasa saya bisa lebih dekat dengannya."