Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Marquez jagokan Lorenzo menangi Motegi

Setelah tampil baik pada sesi latihan Jumat. Marc Marquez menganggap Jorge Lorenzo adalah favorit untuk memenangi MotoGP Jepang.

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Ducati Team
Jorge Lorenzo, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / LAT Images

Lorenzo, yang mengalami kecelakaan dengan Cal Crutchlow di FP1, mengakhiri sesi latihan kedua di posisi keempat di lintasan basah.

Namun, Marquez memperhitungkan pembalap Ducati itu adalah pembalap terkuat dari segi kecepatan. Ia juga mengemukakan fakta bahwa Lorenzo tidak perlu memikirkan gelar membuatnya menjadi favorit di sisa akhir pekan Motegi, dengan perkiraan hujan akan terus membasahi sirkuit sepanjang akhir pekan.

"Jika Anda melihat catatan waktu, Lorenzo adalah favorit. Dia memiliki ritme yang lebih baik [dari kami], dan juga tampil tanpa beban. Tapi Dovizioso juga sangat bagus, begitupun kami," kata Marquez.

Lorenzo, yang merasa Motegi akan menjadi sirkuit yang paling menguntukannya di antara tiga balapan flyaway beruntun, merasa puas dengan performanya pada sesi latihan Jumat.

"Selain [kecelakaan dengan Cal Crutchlow], ini adalah hari yang baik bagi saya. FP2 sangat baik, khususnya sektor terakhir, saya memiliki kecepatan yang sangat baik," terangnya.

"Kami sangat optimistis untuk bertarung demi baris terdepan atau pole besok. Di litasan basah, kami posisi keempat dengan kecepatan yang sangat baik, jadi kami dapat bertarung untuk sesuatu yang penting.

"Tentu ini akan menjadi balapan yang panjang dan sulit karena hujan cukup deras. Jadi, untuk tetap di atas motor tidak akan mudah. Tapi kami kencang dan ini yang terpenting."

Kecelakaan aneh di FP2

Setelah mendominasi FP1, Marquez mengalami kecelakaan di FP2, dan berada di belakang Andrea Dovizioso pada sesi tersebut

Marquez bingung dengan penyebab kecelakaan. Menurutnya itu terjadi saat ia melakukan akselerasi dan seharusnya kontrol traksi dapat menstabilkan RC213V miliknya.

"Jujur saja, sejak saya keluar [menuju lintasan] feeling saya baik, tapi kemudian saya memakai ban baru di kesempatan terakhir untuk mencoba tes jarak jauh," papatnya.

"Kemudian saya harus mencari feeling [seperti awal], dan saya mulai sedikit kesulitan dengan grip belakang. Dan meski saya kesulitan, saya mendapatkan catatan waktu yang baik.

"Tapi tiba-tiba saya mengalami kecelakaan aneh karena saya sedang membuka gas, dan biasanya dengan itu anda selalu memiliki kontrol traksi, dan itu menjaga Anda tetap aman.

"Itu terjadi sangat cepat, dan ya, ini merupakan sesuatu yang harus kami perhatikan besok. Bukan hanya titik itu, beberapa titik dibuat lebih aman, dan untuk balapan mencoba untuk memiliki segalanya dalam kendali."

"Keseluruhan hari ini bagus, saya senang dengan hari ini, hanya kecelakaan [menjadi hal negatif]."

Laporan tambahan oleh Oriol Puigdemont

Jorge Lorenzo, Ducati Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team, crashed bike
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Ducati Team
Jorge Lorenzo, Ducati Team
Jorge Lorenzo, Ducati Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Ducati Team
Jorge Lorenzo, Ducati Team
Santi Hernandez, Marc Marquez, Repsol Honda Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team
14

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Vinales: Yamaha semakin buruk di lintasan basah
Artikel berikutnya Tak dapat imbangi Tech 3, Rossi frustrasi

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia