Binder Yakin Perkembangan KTM Lebih Baik dari Hasil di Tes MotoGP

KTM kurang maksimal di Sepang, Malaysia, saat musim baru MotoGP dimulai dengan tes tiga hari. Ini bertolak belakang dengan Ducati yang mencuri perhatian lewat pemecahan rekor waktu lap oleh beberapa pembalapnya.

Binder tidak dapat memberikan tantangan kepada pembalap tim pabrikan maupun skuad satelit mereka. Rider Afrika Selatan itu berada di urutan ketujuh dalam tabel pada Jumat dengan catatan waktu terbaik 1 menit 57,365 detik, kalah 0,6 detik dari juara bertahan Francesco Bagnaia.

Namun, Binder percaya bahwa hasil tes tersebut bukan cerminan sebenarnya dari persaingan yang ada, karena ia merasa bahwa KTM telah membuat sebuah langkah maju dengan pengembangan yang telah dilakukan pada RC16.

"Itu adalah hari terakhir yang cukup bagus dan tes yang cukup bagus secara keseluruhan," katanya. "Kami mencoba banyak hal dan pada hari terakhir, kami juga mencoba banyak hal berbeda.

"Sepanjang hari, kami mulai mengerucutkan apa yang berhasil dan apa yang tidak, dan apa yang kami sukai dan apa yang tidak. Pada sore hari, kami mulai menemukan sedikit lebih banyak arah untuk masa depan.

"Sejauh ini, sangat bagus. Segalanya terasa jauh lebih baik daripada yang terlihat di catatan waktu. Saya pikir kami memiliki beberapa potensi setelah menggabungkan semuanya."

Jack Miller, Red Bull KTM Factory Racing

Photo by: Gold and Goose / Motorsport Images

Rekan setim Binder, Jack Miller, tertinggal lebih jauh di belakang dalam klasifikasi saat ia memulai persiapannya untuk musim keduanya bersama KTM, mencatatkan waktu 1 menit 57,851 detik dalam perjalanannya ke posisi ke-14 di urutan terakhir.

Miller mengatakan bahwa ia merasa lebih percaya diri dengan RC16 dibandingkan dengan awal 2023. Namun, ia yakin masih ada ruang untuk meningkatkan performa motornya sebelum putaran pertama di Qatar bulan depan.

"Motornya bekerja dengan cukup baik," ujarnya setelah tes di Sepang. "Saya sangat senang dengan perkembangan yang telah kami lakukan selama musim dingin.

"Putaran tercepat yang pernah saya lakukan adalah 1:57,8, tapi masih tertinggal satu detik dari pembalap lain, jadi kami harus mencari lebih banyak lagi. Kami akan menemukannya saat balapan nanti.

"Saya merasa jauh lebih percaya diri menghadapi balapan tahun ini dibandingkan tahun lalu. Kami mampu memperbaiki beberapa hal yang kami butuhkan untuk memahami paket ke depannya."

Namun, Miller mengalami beberapa momen yang tidak menyenangkan di atas motornya karena kurangnya cengkeraman belakang. Menurutnya, itu akibat dari perangkat elektronik yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

Ia menjelaskan, "Kelemahan saya pada Kamis, terutama ketika saya ingin melakukan time attack dan mencoba menjaga bagian belakang tetap bugar, adalah mendapatkan momen highside yang tak terhitung jumlahnya. 

"Ada banyak variabel yang terlibat dalam hal ini. Di mana akan ada posisi sudut miring, Anda merasa seperti Anda mengendarai dengan sangat baik dan Anda mulai menggeber motor dan tiba-tiba cengkeramannya hilang. Ini semua berkaitan dengan elektronik lebih dari apapun."