Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Bos Ducati Akui Rossi Penting bagi MotoGP

Prinsipal Ducati, Luigi Dall’Igna, mengatakan Valentino Rossi sosok penting dalam MotoGP karena bisa memberikan dampak besar.

Valentino Rossi, Petronas Yamaha SRT

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Tahun ini, bisa menjadi musim terakhir Valentino Rossi di MotoGP. Selain usianya yang tak muda lagi, penurunan performa juga menjadi salah satu faktor yang membuatnya akan gantung helm.

Kepergian Valentino Rossi jelas dapat memberikan dampak besar pada kejuaraan dunia balap motor.

Hadirnya VR46 Team di MotoGP dilakukan sebagai upaya untuk tetap memberikan kesan kehadiran The Doctor di paddock.

Namun, hingga saat ini belum diketahui dengan pabrikan mana VR46 Team akan berkolaborasi tahun depan.

Kandidat terkuat saat ini adalah Yamaha dan Ducati. Tetapi, Petronas SRT ingin terus bersama Yamaha dan pabrikan Jepang itu tak bisa mengeluarkan motor lebih dari empat.

Ducati yang siap menurunkan delapan motor pada tahun depan, disinyalir siap menggandeng VR46 Team untuk memainkan debutnya di kelas premier.

“Kami sudah pernah menurunkan delapan motor beberapa tahun lalu ketika Aspar Team, Avintia dan Pramac bersama kami. Jadi, itu bukan hal baru bagi kami,” kata Dall’igna kepada Gpone.

“Saya yakin kami memiliki keahlian dan kemungkinan untuk menurunkan delapan motor. Seperti biasa, ada kelebihan dan kekurangan, dari sudut pandang organisasi itu jelas rumit, itu berarti menambah pekerjaan.

“Tapi, saya pikir dari sudut pandang teknis, itu jelas sebuah keuntungan memiliki lebih banyak pembalap di trek. Karena dalam pekerjaan kami, penting untuk mendasarkan pekerjaan pada basis statistik.”

Baca Juga:

Peningkatan yang ditunjukkan Ducati sejauh ini juga memberikan keyakinan bahwa mereka layak untuk dijadikan mitra VR46 Team.

Pasalnya, ada kabar bahwa Valentino Rossi akan balapan bersama timnya jika tidak mendapatkan kursi pada tahun depan.

Luigi Dall’Igna juga tak menutup jalan bagi pria 42 tahun itu jika masih ingin balapan dan bersaing dengan pembalap muda.

“Valentino adalah Valentino dan akan tetap menjadi dirinya selama dia masih balapan,” ujarnya.

“Saya percaya, terlepas dari simpati mereka atau siapa pun yang menanganinya, Valentino adalah sosok terpenting yang pernah ada di olahraga ini.

“Jadi, saya  pikir tak masalah untuk memberikannya pujian untuk itu dan memberinya ruang untuk melakukan sedikit apa yang dia inginkan. Tentu saja, dalam batas-batas tertentu.”

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Pria yang akrab disapa Gigi itu juga siap memberikan motor tim pabrikan kepada Franco Morbidelli jika ikut dalam proyek VR46 Team. Menurutnya, pembalap asal Italia itu pantas mendapatkan motor terbaik setelah apa yang dilakukannya tahun lalu.

“Saya tidak yakin Ducati akan bertindak seperti Yamaha kepada pembalap yang menempati posisi kedua dalam klasemen akhir musim lalu. Jelas, uang penting di kejuaraan dunia, tapi tim dan pembalap jadi hal utama yang harus dipikirkan,” ucapnya.

“Nasib Franco sangat buruk. Sangat tepat untuk memberikannya motor yang kompetitif. Dia pantas mendapatkannya karena memiliki musim yang luar biasa tahun lalu.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Bukan Favorit, Ini Alasan Ducati Optimistis di Sachsenring
Artikel berikutnya Bukan Lengan, Ini Problem Cedera Marquez Sebenarnya

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia