Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Bos LCR Ungkap Faktor Peningkatan Besar Nakagami

Takaaki Nakagami menjadi salah satu pembalap yang tampil mengesankan di MotoGP 2020. Pemilik LCR Lucio Cecchinello menjelaskan bagaimana pria asal Jepang itu bisa memiliki kinerja bagus.

Takaaki Nakagami, Team LCR Honda

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Pada tahun ini, terdapat sembilan pemenang dan 15 peraih podium berbeda dalam 14 balapan. Nakagami sebenarnya bisa meningkatkan statistik tersebut jika tak mengalami masalah di beberapa balapan.

Pada GP Aragon, Takaaki Nakagami berhasil meraih pole position pertama di kelas premier. Tapi ia gagal meraih hasil terbaik karena terjatuh saat di tikungan kelima selepas start.

Itu juga membuatnya harus mengucapkan selamat tinggal pada urutan lima besar dalam klasemen. Di akhir musim, ia berada di posisi ke-10 dan itu hasil terbaik selama ia berada di MotoGP.

Satu yang menjadi catatan, Nakagami masih menggunakan motor versi sebelumnya untuk menghadapi musim baru. Diyakini jika mendapatkan motor terbaru, maka ia bisa memberikan penampilan yang lebih baik.

“Saya mengharapkan peningkatan dari Taka karena dia sudah menunjukkan potensi besar di tahun-tahun sebelumnya,” kata Cecchinello.

“Dia bisa tampil baik dengan motor tahun lalu pada 2020, yang mana tak sekompetitif motor terbaru. Kami dapat melihat dengan jelas di data dan trek.

“Saya memang mengharapkan peningkatan, tapi tak sesignifikan seperti yang ditunjukkannya pada paruh kedua musim ini. Dia membuktikan bahwa dirinya sebagai salah sati pembalap terkuat di MotoGP.”

Baca Juga:

Cecchinello merasa ada banyak faktor yang membuat Nakagami bisa memberikan penampilan terbaik di MotoGP 2020.

“Taka telah mengalami peningkatan di beberapa aspek. Pertama, dia menyadari bahwa dirinya membutuhkan teknik baru jika ingin tampil cepat di atas motor MotoGP,” kata Cecchinello.

“Pada dasarnya adalah membuat motor memiliki daya cengkeram yang lebih besar dan itu akan menghasilkan performa yang lebih baik pada fase pengereman.

“Dia juga meningkatkan tekniknya di tikungan. Ini memungkinkannya untuk melaju di jalur yang lebih sempit dan meningkatkan catatan waktunya.”

Performa apik Takaaki Nakagami pada tahun ini, membuatnya mendapatkan motor tim pabrikan Honda pada tahun depan.

Diharapkan, ia dapat tampil lebih baik dengan motor pengembangan terkini. Terlebih, ada lebih banyak teknisi HRC yang juga bekerja untuknya.

“Ketika saya melihat Taka kehilangan peluangnya pada tahun ini, saya merasa dia sudah bisa mengatasi tekanan dengan lebih baik. Saya yakin hasil baik akan segera datang,” ujar Cecchinello.

“Selama 25 tahun di dunia balap, kami telah bertemu banyak pembalap dan memahami karakter mereka. Nakagami salah satu pembalap yang paling berdedikasi.

“Salah satu orang yang menghabiskan banyak waktu di pit, bekerja secara dekat dengan para teknisi dan berbicara tentang semua aspek yang dapat meningkatkan kinerjanya. Saya pikir itu sangat positif.

“Saya rasa dengan waktu yang singkat seperti musim ini di MotoGP, Anda hanya bisa membuat perbedaan jika Anda bekerja sangat keras.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Espargaro Klaim Peningkatan KTM Terjadi Jauh Sebelum Pedrosa Hadir
Artikel berikutnya Sirkuit Catalunya Rombak Lagi Tikungan 10

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia