Bradl: Marquez Belum Bisa Benahi Masalah Teknis Honda

Marquez masih kesulitan untuk tampil cepat sejak kembali dari absen panjang di Portugal pada April lalu.

Kemenangannya di Sirkuit Sachsenring, membuat banyak orang terkesan. Marc Marquez tampil impresif di balapan, meski kesulitan di sepanjang latihan bebas dan kualifikasi.

Namun, itu tak berarti peraih delapan gelar di semua kelas itu telah kembali ke bentuk terbaiknya. Mengingat di Assen, Marquez sangat kesulitan untuk mendapatkan kecepatan di setiap sesi.

Motor Honda, RC213V, juga memiliki masalah yang belum bisa diperbaiki. Itu membuat para pembalap pabrikan Jepang tersebut tak mampu mengeluarkan seluruh potensinya.

Stefan Bradl mengatakan kondisi Marquez yang belum pulih sepenuhnya menjadi salah satu faktor Honda kesulitan menemukan solusi atas masalahnya.

Tetapi, Bradl yakin hal tersebut secepat mungkin dapat teratasi dan Honda bisa kembali memperjuangkan podium di setiap balapan.

“Saya tidak terlalu khawatir Honda akan benar-benar kehilangan kekuatannya di MotoGP,” kata Bradl seperti dilansir Speedweek.

“Kemungkinan besar kendala, di mana secara teknis tidak semuanya berjalan lancar dan dalam hal berkendara mungkin bukan yang terbaik saat ini.”

Namun, apa yang dikatakan Bradl berbeda dengan pernyataan Prinsipal Honda, Alberto Puig. Pria asal Spanyol itu bersikeras bahwa motornya bekerja dengan sempurna dan masalahnya ada pada para pembalap.

Honda juga memiliki filosofi akan mengikuti cara kerja dan masukan dari pembalap terkuat di atas motor mereka, yang mana Marc Marquez menjadi referensi utama.

Tapi tahun ini, ketergantungan itu jelas tidak menguntungkan mereka. Rider 28 tahun itu belum pulih sepenuhnya tak dapat memberikan kontribusi besar dalam hal pengembangan.

Selain itu, perekrutan Pol Espargaro juga tidak berjalan seperti yang diinginkan dan masih kalah dari Marquez dalam hal kinerja. Pembalap tim satelit, Takaaki Nakagami dan Alex Marquez, seharusnya mampu melakukan lebih baik dari hasil saat ini.

“Marc belum berada di level terbaiknya setelah absen panjang karena cedera. Ditambah, dia menyadari tidak bisa mengatasi masalah teknis Honda saat ini seperti yang dilakukannya di masa lalu,” ujar Bradl.

“Pertama-tama dia harus memukan kembali bentuk terbaiknya. Selama dia absen, rival tak pernah tidur, mereka semua berkembang. Bukan hanya pabrikan, tapi juga pembalap.

“Saat ini ada sedikit masalah dengan motor Honda, jadi kami harus melihat arah yang berbeda. Saya sangat menyadari itu.”

Marc Marquez, Repsol Honda Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images