Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Crutchlow keluhkan perubahan jadwal MotoGP Qatar

Perubahan jadwal MotoGP Qatar, berakibat dua sesi latihan digelar pada siang hari, dianggap Cal Crutchlow terbuang sia-sia. Mengapa?

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Gold and Goose / Motorsport Images

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Foto oleh: Gold and Goose / LAT Images

Tak seperti musim-musim sebelumnya, akhir pekan di Sirkuit Losail dimulai sejak Jumat – menjadi tiga hari – dan balapan dimajukan dua jam lebih awal.

Hasilnya, FP1 dan FP3 berlangsung dalam kondisi panas, berbanding jauh saat balapan yang dihelat pukul 7 malam waktu setempat, Minggu (18/3).

Crutchlow, posisi kedelapan usai dua latihan, mengatakan bahwa FP1 adalah sesi yang membuang-buang waktu.

“Jelas itu keputusan kami dengan Komisi Keselamatan. Para pembalap memintanya. Kami meminta balapan lebih awal, dan kami menyetujui jadwal ini,” ucapnya.

“Sesi-sesi latihan siang hari tidak hanya sia-sia, tapi juga menghabiskan ban. Anda seharusnya tes dalam kondisi yang tepat.

“Saat tes (pramusim), saya tidak meninggalkan garasi sampai 5:30 sore, karena tidak ada gunanya (pergi lebih awal) ketika kami balapan pada malam hari.”

Pembalap LCR Honda itu kemudian menambahkan, menggelar balapan pukul 8 malam waktu setempat dapat menjadi solusi lebih baik untuk musim depan.

“Menurut saya, kami seharusnya balapan jam 8 malam. Tahun lalu, kami balapan jam 9 malam. Sekarang jam 7 malam. Jadi, jam 8 malam itu sebuah kompromi. Saya merasa sesi latihan ini sia-sia,” paparnya.

“Kami memutuskan, bahwa kami membutuhkan balapan lebih awal. Kami menginginkan lebih dari tiga hari, dan datang ke sini sehari kemudian.”

Pernyataan Crutchlow turut diamini Valentino Rossi. Akan tetapi, The Doctor menyambut baik adanya perubahan jadwal MotoGP Qatar.

“Bagi saya, lebih baik memiliki akhir pekan hanya tiga hari, karena empat hari itu terlalu panjang. Saya sangat senang balapan jam 7 malam dan bukannya 9. Kondisi lintasan lebih baik,” tandas pembalap Yamaha itu.

“Satu-satunya masalah adalah FP1, FP3 dan Warm Up menjadi tidak sangat penting, karena kondisinya lebih panas.”

Laporan tambahan oleh Oriol Puigdemont dan Khodr Rawi

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Foto oleh: Miquel Liso

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing

Foto oleh: Miquel Liso

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya FP2 MotoGP Qatar: Dovizioso tercepat lagi, Rossi kesembilan
Artikel berikutnya Rossi: Saya membuat sedikit kesalahan

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia