Crutchlow: Nakagami harus bidik enam besar

Berstatus pendatang baru, sosok Nakagami kurang begitu diperhitungkan, setidaknya jika dibandingkan duo rivalnya: Franco Morbidelli dan Hafizh Syahrin yang bertarung sengit dalam gelar Rookie of The Year.

Usai kegagalan finis saat balapan Catalunya dan Jerman, serta tak pernah menembus 10 besar, Nakagami akhirnya berhasil mengemas raihan posisi keenam pada MotoGP Valencia.

Bahkan ketika menjalani tes pramusim Jerez, pembalap Jepang itu keluar sebagai yang tercepat – mengungguli juara dunia bertahan Marc Marquez dengan keunggulan 0,025 detik.

Setelah menuai pujian dari rekan setimnya, Crutchlow pun meyakini, Nakagami harus secara konsisten mencetak hasil bagus sepanjang musim ini.

“Saya kira dia melakukan pekerjaan dengan baik, dia menyelesaikan banyak balapan tahun lalu, yang tidak mudah di MotoGP pada musim rookie Anda," ucap Crutchlow.

“Saya pikir dia akan menjalani tahun yang baik tahun depan (2019) dan kami akan mencoba dan membantunya – saya sebagai pembalap dan tim sebagai tim – untuk menjadi yang terdepan. Dia harus membidik enam besar dan menurut saya dia bisa mencapainya,” tandas pembalap Inggris itu.

Lalu, bagaimana dengan target Nakagami sendiri? Ia rupanya punya pendapat berbeda.

“Saya rasa 10 besar, kami harus menyelesaikan setiap balapan. Di beberapa trek, kami mungkin peluang untuk lima besar,” ujarnya.

“Saya sangat ingin balapan di beberapa trek, terutama di Jerez, di sini saya menyukainya, mungkin kami memiliki kesempatan untuk finis lima atau enam besar. Kita akan lihat nanti,” pungkas Nakagami.

Laporan tambahan oleh Jamie Klein.

10