Cal Crutchlow Resmi Ambil Alih Kursi Maverick Vinales

Yamaha telah mengumumkan perpisahannya dengan Vinales, Jumat (20/8/2021). Selain karena perselisihan yang sulit diselesaikan, pembalap asal Spanyol itu pun sudah resmi menandatangani kontrak dengan Aprilia untuk musim depan.

Hal tersebut membuat Vinales dipastikan tak bisa mengendarai Yamaha YZR-M1 untuk sisa musim ini, karena Yamaha khawatir gagasan mereka untuk musim depan bocor ke pihak lain.

Di sisi lain, keputusan itu juga membuat Yamaha mengambil risiko membuang peluang untuk mendapatkan gelar tim dan konstruktor musim ini. Sampai seri ke-11, MotoGP Austria, Monster Energy Yamaha MotoGP berada di P1 klasemen tim dan Yamaha di P2 konstruktor

Bisa dikatakan, hanya Fabio Quartararo yang berjuang untuk mendapatkan hasil terbaik demi menjaga kans pabrikan Jepang itu menjuarai gelar tim dan konstruktor.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Yamaha menunjuk Crutchlow sebagai pengganti sementara Vinales.

Jika belum menemukan rider yang tepat, diyakini pembalap asal Inggris itu bakal memperkuat tim pabrikan Yamaha hingga akhir musim ini.

Bergabungnya Cal Crutchlow dengan tim pabrikan Yamaha membuatnya bereuni dengan kepada kru tim penguji, Silvano Galbusera, yang dijadikan kepala kru Vinales.

“Ini merupakan sebuah kebanggaan menjadi bagian dari Yamaha dan meakukan apa yang semula seharusnya melakoni tiga balapan bersama Sepang Racing, kini rencananya berubah,” kata Crutchlow.

“Saya ingin berterima kasih kepada mereka dan saya tak sabar untuk memperkuat tim pabrikan Yamaha.”

Ini menjadi pertama kalinya bagi Cal Crutchlow menjadi pembalap tim pabrikan di MotoGP setelah memperkuat Ducati pada 2014 lalu. Lalu, ia bergabung dengan tim satelit Honda, LCR pada 2018 hingga 2020.

Hingga saat ini Yamaha masih terus mencari pembalap yang dirasa ideal untuk menggeber M1 usai Vinales menyatakan untuk mengakhiri kontrak lebih awal.

Terkait pembalap incaran, beberapa bintang dari World Superbike (WSBK) sempat menjadi pertimbangan tim berlogo garpu tala itu. Bahkan, juara bertahan WSBK, Jonathan Rea, juga masuk dalam radar mereka.

Tetapi, pembalap asal Irlandia Utara itu mengatakan dirinya sangat nyaman di WSBK bersama Kawasaki dan sedang  bersiap mengakhiri kariernya di dunia balap.

Pilihan terbaik Yamaha ada pada Toprak Razgatlioglu dan pembalap muda bertalenta asal Amerika Serikat, Garrett Gerloff, yang memainkan debutnya di MotoGP Belanda bersama Petronas SRT untuk menggantikan Franco Morbidelli.

Cal Crutchlow, Yamaha Factory Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images