Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Reactions

Demi membuat Ducati kompetitif, Lorenzo siap lakukan apapun

Sadar dibutuhkan waktu dan proses adaptasi yang cukup lama bersama Ducati. Jorge Lorenzo menegaskan kesiapannya untuk membuat Desmosedici GP kompetitif.

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Foto oleh: Ducati Corse

Jorge Lorenzo, Ducati Team
Jorge Lorenzo, Ducati Team
Jorge Lorenzo, Ducati Team
Jorge Lorenzo, Ducati Team
Jorge Lorenzo, Ducati Team
Jorge Lorenzo, Ducati Team
Jorge Lorenzo, Ducati Team
Jorge Lorenzo, Ducati Team
Jorge Lorenzo, Ducati Team
Jorge Lorenzo, Ducati Team

Lima kali juara dunia itu menjadi pemberitaan utama ketika mengumumkan hijrah ke Ducati pada April musim lalu. Banyak yang memprediksi sang pembalap bakal kesulitan, namun tak sedikit pula dukungan positif mengalir kepadanya.

Usai tes Valencia yang berjalan mulus, Lorenzo menghadapi tantangan berat di seri pembuka Qatar dengan raihan finis ke-11. Jalan terjal lalu berlanjut ketika ia terjatuh pada lap pertama di Argentina. Memasuki seri ketiga Austin, ia mencapai kemajuan dengan finis kesembilan.

“Musim dimulai tidak begitu bagus dan ekspektasi cukup tinggi ketika saya datang ke Ducati. Hal-hal juga tidak semudah kelihatannya. Dan akan butuh waktu untuk beradaptasi dengan motor yang sangat sulit dan istimewa ini,” tutur Lorenzo dalam konferensi pers jelang MotoGP Spanyol.

“Tapi sedikit demi sedikit kami ke sana. Kami menjalani kualifikasi yang baik dan start keenam di Austin, hasil terbaik untuk pembalap Ducati. Saya terpaut tiga detik di belakang Andrea (Dovizioso) setelah balapan, pembalap yang lima tahun di Ducati dan sangat mengenal motor.

“Bahkan jika saat ini, motor tidak sempurna untuk gaya balap saya, tapi setiap waktu saya semakin lebih cepat dan dekat. Saya bekerja lebih keras dari sebelumnya. Saya akan melakukan apapun yang diperlukan untuk membuat Ducati kompetitif di masa depan.”

Meski mengakui sulit, namun Lorenzo justru tak merasa tertekan. Banyaknya dukungan yang ia terima di dalam tim membuat pembalap Spanyol itu lebih termotivasi dan percaya diri untuk mencetak hasil bagus.

Bahkan ketika ia terjatuh di Argentina, dan sempat terekam kamera membanting motor pun, para anggota tim Ducati tidak mempermasalahkan tindakan Lorenzo.

“Memang sulit, tapi saya punya sikap yang baik dan lebih senang dari sebelumnya. Tim sangat mendukung saya. Mereka memberikan apa yang saya perlukan,” tukasnya.

“Saya kecelakaan pada lap pertama di Argentina, saya mungkin membuat gestur tubuh yang tidak baik. Tapi mereka tidak mengatakan apapun kepada saya. Mereka tetap mempercayai saya. Itu membuat saya senang dan saya bekerja sekeras mungkin untuk memberikan hasil secepatnya.”

Ditanya lebih jauh seperti apa kerja keras yang telah dilakukan demi memuluskan proses adaptasi di Ducati, Lorenzo menjawab: “Bekerja sedikit lebih ilmiah dan mempelajari apa yang harus saya lakukan untuk memaksimalkan potensi motor.

“Saya juga bekerja lebih keras pada persiapan fisik di gym, dengan meningkatkan kekuatan otot. Secara umum, (saya) hanya bekerja lebih keras dan lebih berjuang.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Nakagami dan Morbidelli masuk radar LCR Honda
Artikel berikutnya Rossi: Pedrosa sama berbahayanya seperti Marquez-Vinales

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia