Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Dovizioso akui peningkatan Ducati tidak cukup

Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, mengatakan upaya pabrikan Italia dalam membuat Desmosedici GP17 tidak cukup untuk kompetitif di segala sirkuit.

Andrea Dovizioso, Ducati Team

Foto oleh: Ducati Corse

Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Gigi Dall'Igna, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team

Maverick Vinales (Yamaha) dan Marc (Marquez) merupakan dua pembalap tercepat saat tes pramusim MotoGP di Phillip Island, Australia. Sebaliknya, pembalap pabrikan Ducati kesulitan untuk memperbaiki posisi.

Dovizioso mengakhiri tes hari terakhir di posisi ketujuh, atau lebih lambat 0,699 detik dari Vinales, sementara Jorge Lorenzo berada di posisi kedelapan.

Kendati gembira bahwa Desmosedici GP17 membuat langkah kemajuan dibandingkan GP16, Dovizioso mengakui upaya yang dilakukan Ducati tidak cukup untuk bertarung demi kemenangan di setiap trek berbeda.

“Jika Anda melihat hasil tes dan membuat perbandingan dengan tahun lalu, kami dalam situasi yang jauh lebih baik. Saya kompetitif di Malaysia, dan saya kompetitif di sini (Phillip Island), salah satu sirkuit terburuk saya,” tuturnya.

“Kami telah sedikit meningkat dari tahun lalu. Kami cukup cepat. Tapi di sisi lain, kami masih tidak cukup memperbaiki titik negatif.

“Jadi, saya tidak senang jika saya melihat pada kejuaraan untuk menjadi kompetitif di setiap trek. Kami telah melakukan pekerjaan hebat, tapi itu tidak cukup.”

Ditanya apakah Ducati memiliki rencana lebih lanjut untuk tes pramusim terakhir di Qatar, Dovizioso menjawab: “Sulit untuk punya material baru di Qatar. Tidak mungkin untuk membawa sesuatu dalam dua minggu.

“Kami harus memahami apa yang harus kami lakukan untuk memperbaiki (performa motor) ketika menikung.”

Pembalap Italia itu lalu mengatakan, Ducati dapat kompetitif jika mampu mengatasi kelemahan dalam menikung, sesuatu yang ia rasakan telah meningkat sejak tak lagi menggunakan winglet.

“Ketika Anda balapan, grip (daya cengkeram) berkurang dan menikung membuat efek besar,” ucap Dovizioso.

“Kami bisa sangat kuat di banyak area, tapi jika menikung lebih buruk daripada kompetitor, dengan level kami sekarang bersama motor dan pembalap, maka sulit untuk mengatakan demikian. Itulah mengapa jika kami mengatasi kelemahan ini (menikung), segalanya bisa berubah.”

Laporan tambahan oleh Oriol Puigdemont

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Para pembalap MotoGP khawatir balapan saat hujan di Qatar
Artikel berikutnya Miller punya opsi di luar Honda pada 2018

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia