Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Dovizioso tak ragu bidik titel MotoGP 2018

Setelah keluar sebagai runner-up musim lalu, Andrea Dovizioso pun tak ragu untuk kembali menjadi penantang gelar juara MotoGP pada 2018.

Andrea Dovizioso, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

MotoGP 2018

Siapakah yang akan menjadi juara dunia MotoGP 2018? Valentino Rossi, Maverick Vinales, Marc Marquez, Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, Andrea Dovizioso, atau yang lainnya?

Andrea Dovizioso, Ducati Team

Andrea Dovizioso, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / LAT Images

Pembalap Ducati itu tampil sebagai rival utama Marc Marquez sepanjang musim lalu, mencetak enam kemenangan dan memaksa titel ditentukan pada seri pamungkas Valencia.

Meski di awal musim berbekal dua kemenangan – Donington Park 2009 dan Sepang 2016 – tapi ia tak melihat alasan mengapa tidak bisa mengulangi kesuksesan pada 2018.

“Saya tidak ragu akan mampu bertarung [untuk gelar juara]. Untuk memenanginya adalah hal lain, tapi jika Anda memiliki dasar dan bekerja dengan baik, serta tahu kelemahan motor Anda, maka Anda dan tim bisa membuat perbedaan,” tandas DesmoDovi kepada media Italia, Radio 1.

“Menurut saya, kami cukup bagus dan masuk pertarungan musim ini. Kami masih kehilangan sesuatu, dan kami tidak sempurna. Tapi saya tidak melihat ada lawan kami yang memiliki segalanya saat ini.

“Akan sulit untuk mengatasi kelemahan kami pada 2018, tapi kami tahu persis apa yang harus dilakukan dan di mana untuk memperbaikinya.”

Merefleksikan musim 2017, Dovizioso memilih balapan Silverstone sebagai kemenangannya yang paling memuaskan.

“Bertarung hingga akhir sangat menyenangkan. Kami berhasil menjadi kompetitif sepanjang musim dan mampu membuat Marquez khawatir, pembalap yang membuat perbedaan,” imbuh pembalap Italia itu.

“Kami memiliki banyak kepuasan. Tapi mungkin balapan terbaik untuk saya adalah Silverstone. Kami bukan yang tercepat, tapi kami melakukan semuanya dengan sempurna.”

Walaupun tak menganggap kesuksesan musim lalu akan meningkatkan tekanan pada 2018, Dovizioso mengakui, bahwa para rivalnya bakal menatapnya secara berbeda.

“Itu tidak akan berubah banyak, karena tidak akan banyak perubahan. Motor hanya diperbarui. Jadi, saya berpikir, kami bisa memulai [2018] sangat mirip ketika menyelesaikan [2017].

“Menurut saya, para kompetitor melihat kami dengan cara yang berbeda dari awal musim ini.”

Laporan tambahan oleh Matteo Nugnes

Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Iannone petik pelajaran berharga dari Suzuki
Artikel berikutnya Rins bangga wujudkan impian balapan MotoGP

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia