Ducati Ingin Jaga Tren Kemenangan di Qatar

Ducati menjadi salah satu tim yang paling banyak meraih kemenangan di Sirkuit Internasional Losail, Qatar, sejak masuk dalam kalender MotoGP pada 2004 lalu.

Pada dua gelaran terakhir (2018-2019), pabrikan Italia itu berhasil menjadi pemenang bersama Andrea Dovizioso usai bertarung ketat dengan pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.

Tahun lalu, mereka tak bisa menunjukkan kekuatan di trek sepanjang 5,380 km tersebut, karena gelaran dibatalkan akibat pandemi Covid-19.

MotoGP Qatar kembali masuk dalam kalender balap tahun ini, bahkan akan menggelar dua seri pembuka. Ini menjadi kesempatan bagus bagi Ducati untuk mendulang poin sebanyak mungkin di trek yang bersahabat dengan Desmosedici GP.

Sepanjang tes pramusim, para pembalap Ducati juga menunjukkan hasil positif dengan Jack Miller menjadi yang tercepat dalam hasil keseluruhan tes. Sedangkan, Johann Zarco yang memperkuat Pramac Racing, berhasil mencatatkan kecepatan tertinggi.

Miller jadi favorit di MotoGP Qatar karena performanya selama tes sangat konsisten dan pria asal Australia itu juga semakin termotivasi untuk meraih hasil terbaik.

Rekan setimnya, Francesco Bagnaia, yang baru sekali turun di Sirkuit Internasional Losail di kelas premier bersama Pramac Racing pada 2019, berharap bisa meraih posisi tiga besar bersama tim pabrikan Ducati.

“Akhirnya kami kembali ke trek untuk melakoni grand prix pertama musim ini! Tes pramusim kami sangat positif dan saya tak pernah memiliki rasa nyaman sebesar ini di atas motor sebelumnya saat memulai musim baru,” kata Miller.

“Desmosedici GP sangat luar biasa dan kecepatan kami juga bagus. Kami berharap kondisi trek juga mendukung sepanjang akhir pekan, demi mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk melakoni dua balapan yang menanti kami di Losail.

“Pastinya, rival kami juga sangat bagus. Mereka kompetitif, tapi saya bertekad untuk memiliki awal musim seperti yang saya lakukan di akhir musim lalu. Berjuang mendapatkan podium!”

Menjadi pembalap tim pabrikan Ducati menjadi sebuah kebanggaan bagi Bagnaia, dan ia yakin bisa meraih hasil lebih baik karena mendapat dukungan penuh.

“Saya sangat senang karena akan menghadapi grand prix pertama sebagai pembalap tim pabrikan Ducati. Saya telah menunggu momen ini selama bertahun-tahun dan tak sabar untuk merasakan adrenalin terpacu saat lampu start padam,” kata Bagnaia.

“Hasil tes membuat kami memiliki basis yang solid untuk menghadapi musim ini. Penting juga bagi kami untuk meningkatkan kinerja di time attack demi mendapatkan posisi start di dua baris depan.

“Saya sangat termotivasi dan merasa bisa memperjuangkan hasil terbaik di balapan!”

Francesco Bagnaia, pembalap Ducati Team, ingin menyempurnakan tes pramusim MotoGP 2021 dengan finis podium pada lomba pertama musim ini, GP Qatar, di Sirkuit Losail, Minggu (28/3/2021) nanti.

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images